🔞 The Spider and The Butterfly

1.3K 66 37
                                    

Ace of Diamond © Yuji Terajima
.

⚠️Warning : So yeah... basically, this story will lead to rape rather than a normal sex. If you don't like it, please leave.

.

((AU : Younger!Miyuki (1st year) and Older!Sawamura (2nd year).))

.

.

.

Aku sangat menginginkan Sawamura-senpai.

.

.

.

"Nama saya Miyuki Kazuya, saya memainkan posisi catcher dan tidak berminat pada posisi lainnya selain itu!"

Yang namanya Miyuki Kazuya memperkenalkan dirinya dengan lantang dan penuh percaya diri. Seseorang catcher yang baru saja menginjak lapangan Seidou itu tampaknya begitu berambisi untuk masuk ke dalam tim inti dan menjadi pemain reguler.

Sudah pasti karena Miyuki Kazuya ingin menangkap lemparan aneh orang itu. Si lelaki yang kini memasang cengiran khasnya di barisan murid kelas dua—melambaikan tangannya ke arahnya diam-diam seolah ia anak kucing menggemaskan yang meminta atensi.

Ace Seidou yang dicintainya, Sawamura Eijun.

🔱

Kilas balik.

Miyuki Kazuya bertemu dengan Sawamura Eijun setengah tahun yang lalu.

Di saat itu, Miyuki Kazuya mendapatkan panggilan dari Narumiya Mei. Di sebuah taman, Miyuki menarik seringainya melihat beberapa pemain hebat telah berkumpul di sana. Narumiya seperti mau membentuk sekte mengerikan saja.

"Oi, oi. Mengapa di sini ada Carlos dari SMP Jounan, Shirawaka dari Liga Senior Marugame, lalu ada Yamaoka dan Yabe dari SMP Takahira...? Wah, ini mengerikan. Mengapa kau mengumpulkan semua pemain hebat di sini, Mei?" Miyuki menyisir pandangnya, menatap pemain-pemain hebat di sekitarnya dengan seluas seringai tipisnya.

Sebenarnya ia sudah menerka apa yang diinginkan si picther berambut pirang tersebut, tetapi ia tetap ingin memastikan hal itu terlontar dari mulut Narumiya sendiri.

"Kazuya, kau diundang di Inashiro juga, bukan? Bergabunglah ke Inashiro sebagai catcherku dan kita akan membuat tim yang tidak terkalahkan."

Yup, sesuai dugaan. Narumiya menginginkannya untuk bergabung ke dalam SMU dari daerah Hachiōji tersebut. Miyuki mengangkat kedua alisnya dan berpenopang di bawah dagunya. Sejujurnya, ia tidak memiliki kerugian apapun jika bergabung dengan SMU terkuat di daerah Tokyo Barat tersebut.

"Haha," Miyuki mengeluarkan tawa singkat. Keringat jatuh di pelipisnya. Menyeramkan sekali picther yang ada di hadapannya ini. Dia sudah mengatakan soal kemenangan dan tim yang kuat di saat belum benar-benar menginjak bangku SMU. Kepercayaan dirinya sangat tidak main-main.

"Aku tidak peduli siapapun yang jadi catchernya," Shirakawa berucap sembari menundukkan kepalanya, enggan menatap Miyuki. "Tetapi Narumiya tetap bersikeras menginginkanmu... Lagipula, kau tidak akan rugi, 'kan? Kita tidak akan berhadapan dengan picthnya Narumiya jika berada di tim yang sama."

MiyuSawa Short StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang