EX (Taekook/Vkook) END By : FujoHere8

CH. 18

Jangan lupa tekan ⭐ ya!

.
.
.

Apa yang terjadi dengan Taehyung?

Dia sedang ditahap ingin mengerti rasa sakit dirasakan oleh Jungkook. Menjadi tunawisma? That's right! Dia menjadi tunawisma di negara Amerika. Perbedaan nya dia menjadi pengamen jalanan untuk mencari sesuap nasi.

Sejak kepergian nya dari Korea Selatan dia tak membawa sepersen uang pun untuk dirinya. Semuanya sudah ia berikan kepada dua malaikat yang sangat ia cintai yaitu Jungkook dan Jaewon. Baginya harta bukanlah apapun, yang ia lakukan saat ini hanya ingin menjauh dari kehidupan Jungkook dan Jaewon sesuai keinginan Jungkook yang selalu menginginkan dia pergi jauh dari kehidupan nya.

Apa Taehyung menyalahkan Jubgkook? Tidak, dia tidak pernah menyalahkan keinginan atau keputusan Jungkook. Karena dia tahu jika pria itu terlalu banyak merasakan luka yang tak bisa disembuhkan. Dia enggan memberi luka baru di dalam hati Jungkook. Cukup dia pergi dari kehidupan nya sesuai keinginan Jungkook.

Apa kalian masih menghakimi Taehyung jika dia berbuat salah? Perjuangan seperti apa yang kalian harapkan dari Taehyung untuk Jungkook? Bagaimana bisa Taehyung berjuang di saat orang yang ia perjuangkan menginginkan dia pergi? Bagaimana bisa Taehyung berjuang di saat Jungkook tak menyuruhnya berjuang bahkan tak ingin diperjuangkan? Taehyung hanya terlalu takut berbuat kesalahan yang sama. Oleh karena itu Taehyung menuruti kemauan Jungkook. Karena dengan itu dia yakin jika Jungkook bisa lebih bahagia jika tanpa keberadaan nya.

Beberapa hari sejak kedatangan nya di Amerika dia tak memakan barang sebutir nasi atau setetes air pun. Dia ingin mengingat rasa lapar dan haus yang dulunya dirasakan oleh Jungkook. Dia ingin menampar dirinya sendiri dengan masa sulit yang dilalui Jungkook, dimana sekarang dia merasakan nya sendiri. Walau sekali lagi dia tahu jika ini tidak sebanding karena dia tak mengandung.

"Aku tidak tahu bagaimana muaknya dirimu harus mengandung darah daging seseorang yang telah menyakitimu." Taehyung tertawa kecil membayangkan bagaimana tersiksanya Jungkook mengandung darah dagingnya.

Dari situlah Taehyung mulai tidur di pinggiran toko atau tempat kosong yang berhantu. Dia benar-benar berusaha untuk bertahan hidup.

"Kau pernah memakan ini bukan?" Taehyung tersenyum getir sembari memasukkan sisa makanan yang ia ambil dari tempat sampah.

Air matanya menetes tanpa ia perintahkan, dia mengunyah makanan yang sudah basi tersebut dengan paksa. Hatinya sakit membayangkan jika pria yang ia cintai mengalami masa sulit seperti ini, dan semua itu karenanya.

Dia berusaha menelan makanan sisa tersebut dengan sekuat tenaganya, ia memejamkan matanya erat sembari memukuli tanah karena ia marah dengan dirinya sendiri.

"KAU BRENGSEK KIM TAEHYUNG!!" Taehyung berteriak marah mengumpati dirinya sendiri.

"Hiks.. hiks maafkan aku Jungkook-ah." Taehyung menangis dengan keras meraung memanggil nama Jungkook.

Dia seakan terasa gila karena rasa bersalah dan penyesalan nya semakin menggerogoti dirinya setiap harinya. Dia rasa ini adalah cara yang paling ampuh untuk menyadarkan dirinya sendiri betapa kejamnya dia kepada Jungkook.

Banyak orang menatap aneh ke arah Taehyung, bahkan tak jarang mereka mengira Taehyung adalah orang gila. Tentu saja karena pakaian nya yang kotor dan berlubang tak lupa juga dengan wajah serta rambutnya yang menjijikkan.

Taehyung rasa ia akan mati dengan cepat jika dia tak mencari penghasilan untuk bertahan hidup. Dia pun akhirnya memutuskan untuk menjadi pengamen jalanan, bersyukurlah karena ia mempunyai suara yang bagus.

Dari hasil mengamen dia bisa membeli makan setiap harinya walau hanya untuk selembar roti atau sebotol air minum. Dia harus menabung untuk membeli tempat tinggal. Dan semuanya tak mudah untuk dijalani, ada kalanya dia harus berpuasa karena tidak ada uang untuk membeli makanan.