enam

3.3K 672 52
                                    


enam

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

enam

in collaboration with anothermissjo's story titled "One Last Game"

🧵

Please leave votes and comments ❤🐯Ga bisa dioubgkiri kalau aku senang banget lihatin jumlah votes dan balasin comments 🥺

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Please leave votes and comments ❤🐯
Ga bisa dioubgkiri kalau aku senang banget lihatin jumlah votes dan balasin comments 🥺


🧵

"How?" ulang Michelle lagi. Bibirnya tidak bisa terkatup rapat saking tidak percaya dengan kalimat yang baru saja didengarnya dari Ethan. "Kenapa baru sekarang kamu berkata seperti ini? Setelah aku menjadi kambing hitam atas batalnya pernikahan kalian berdua selama empat tahun lamanya. Tidak bisa tidur nyenyak akibat terus merasa bersalah, malu menghadapi orang-orang akibat kesalahan yang bukan murni kesalahanku seorang?" Mata dan wajahnya terasa panas, entah karena kecewa atau marah. Atau mungkin malah keduanya.

Ethan mengalihkan pandangannya sambil menghela napas. Ia berkacak pinggang, "Terjadi begitu saja."

"Terjadi begitu saja?"

Astaga. Michelle tidak bisa percaya dengan jawaban Ethan yang terdengar amat ringan, terjadi begitu saja. "Lucu sekali," sindir Michelle diikuti dengan dengusan. Ia sudah tidak bisa bersikap baik lagi. Ternyata memang amarah yang pada akhirnya berhasil menyelimuti pikiran Michelle, bukan rasa kecewa.

Michelle menatap Ethan dengan tangan yang memijat kening, ketika teringat kembali pada pertemuan pertamanya kemarin dengan Ethan setelah empat tahun lamanya. "Kamu bahkan mengharapkan ucapan maaf dariku. Dasar tidak tahu malu."

Michelle tidak mengucapkan kalimatnya dengan nada tinggi, namun dengan segala rasa lelah dalam dirinya sehingga ia terdengar tidak begitu bersemangat. "Bagaimana bisa kamu mengeluhkan hal itu?"

Kali ini tatapan mereka berdua bertemu. Ethan menatapnya tanpa berkedip, "Tidak bisa dipungkiri jika salah satu penyebab batalnya pernikahanku dengan Bianca juga karenamu, bukan?"

One Last Knot [LENGKAP DI KARYAKARSA]Where stories live. Discover now