end
"Hei, apa kamu sibuk?" sapa Michelle ketika panggilan teleponnya dijawab oleh Ethan pada nada tunggu pertama. Ia sendiri tidak menyangka jika Ethan akan menjawab panggilannya secepat itu, seperti tengah menunggu telepon darinya.
"Tidak," jawab Ethan cepat meskipun beberapa map masih terbuka di hadapannya. Ia memusatkan perhatiannya pada Michelle yang meneleponnya untuk pertama kali setelah wanita itu meminta waktu untuk berpikir. "Ada apa?"
"Harus ada apanya baru aku boleh menelepon?" tanya Michelle. Ia memindahkan ponselnya dari bahu kanan ke bahu kiri.
"Tidak, bukan itu maksudku," bantah Ethan cepat. Ia tidak ingin salah paham terjadi antara dirinya dan Michelle. "Aku hanya menanyakan alasan di balik teleponmu, mungkin saja kamu ingin mengajakku makan malam. Atau sekedar menanyakan kabarku setelah kita berdua lama tidak bertemu."
"Terakhir kita bertemu itu dua minggu yang lalu, kenapa kamu berkata seakan-akan kita sudah tidak bertemu selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun?" tanya Michelle. Ia terkekeh geli mendengar jawaban Ethan. Ia rindu suara ini. Michelle seperti tengah mengisi ulang energinya setelah cukup lama tidak bertemu.
"Aku hanya merindukanmu, sesederhana itu."
***
Bisa dibaca di KARYA KARSA: lyanchan
YOU ARE READING
One Last Knot [LENGKAP DI KARYAKARSA]
RomanceBisa dibaca di karyakarsa: @lyanchan prolog - 8 gratis Cerita ini adalah cerita kolaborasi dengan @anothermissjo dengan cerita berjudul "One Last Game" 🧵 Bertemu kembali dengan klien yang batal menikah akibat perbuatannya adalah hal terakhir yang...