CHAPTER : 34

4.6K 193 10
                                    

hay readers i'm backk!
maap baru up soalnya baru sembuhh

oke sip

-Happy Reading-

"Wadu wadu wadu, ayu ting ting makan kepiting yang cantik di ghosting yang jelek di posting. Bukan maenn!" Nyanyian salah lirik dari Arya langsung di geplak oleh Satria.

"Salah lirik paok! Yang cantik di posting yang jelek di ghosting! Itu baru bener oon."

"Terserah gue dong! Mulut mulut gue ngapain lo yang atur? Lagian nih ya, kenapa cuma cewe cantik saja yang di posting? Sekali kali kek ghosting yang cantik! Biar tau rasanya di ghosting tu kayak apa! Wuuu bisanya cuma ngeghosting cowo!" Ujar Arya bangga. Satria bertepuk tangan dengan kencang.

"Widihhhh udah tobat ya lo?" Tanya satria tak yakin yang bahwa sang temannya ini bertobat.

"

Alhamdulillah syudah leeee~"


"Pfft sa ae lo tong." Ledek Satria setelah menggeplak kepala Arya.

"Anj-- astagfirullahallazim." Arya mengelus dada nya sabar. Satria melongo akan tingkah Arya yang prik.

"Lo islam?" Tanya Satria pada Arya. Seketika Arya menoleh padanya.

"YAIYALAH ANJG, TRUS SELAMA INI LO PIKIR AGAMA GUE APA?!" Jawabnya dengan ngegas.

"Yaaa abis nya gue ga pernah liat lo sholat, makanya gue pikir lo ehem." Arya semakin dibikin esmosi oleh sahabat nya yang satu ini.

"Syland lo anjg." Maki Arya pada Satria. Saat mereka asik bercanda tiba tiba saja teman teman yang lain memasuki kelas. Yap! Mereka dari tadi sudah di kelas.

"WIDIHH PAK BOS APA KABAR?" Pekik Arya seraya merangkul Evan dengan gaya sokab. Evan menepis tangan Arya. Arya hanya cengengesan saja.

"Zak! Gimana nih kisah cinta lo sama Icha." Seru Satria sambil meledek.

"Kepo."

"Anjir, segitunya ya lo sama gue." Ucap Satria memelas melaskan. Zaky bergidik ngeri melihat nya.

"Ya dek."

"WOI PAK TOMI DATANGG!" Seru salah satu murid disana. Dengan cepat mereka duduk di tempat masing masing. Bukan nya Satria dan Arya tak sekelas dengan Evan dan Zaky? Nah! Evan dan Zaky sengaja pindah ke kelas Arya dan Satria, alasannya simple. Males di kelas unggul.

"Selamat pagi anak anak bapak tercinta." Sapa Pak Tomi ramah pada muridnya.

"Pagi pakk." Jawab mereka kompak.

"Baiklah anak anak sekalian, kumpulkan tas,hp,dan buku kalian di depan. Sisakan kertas selembar dan 1 pena di meja!."

"YAHH PAKKK KOK MENDADAK SIH PAK?"

"PAKK KASIH WAKTU BELAJAR 5 MENIT AJA PAK."

"Tidak ada negosiasi sama sekali." Ujar Pak Tomi.

"Pak! Ayolah pak." Begitu banyak rayuan yang mereka berikan pada Pak Tomi namun tak ada satu pun yang berhasil.

Tok

Mafia Girl (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang