↭Happy Reading↭
Veronica menggaruk pelipisnya bingung, dia lupa membawa baju olahraga. Padahal hari ini ada jadwal olah raga, sudah dua hari juga dia tidak bersahabat dengan jungwon. Tidak ada yg bisa dia mintai tolong, sekarang veronica menyesal.
Hembusan nafas pelan terdengar dari mulut gadis itu, tangan kanannya menutup loker dengan lesu. Sampai akhirnya ada yg memberinya totebag berisi kaus olahraga, veronica tentu terkejut dan menatap sang pemberi totebag.
"Pake punya gue aja, biar gue yg dihukum."
Veronica menggigit bibir bagian dalamnya, enggan menerima totebag dari jungwon. Mungkin dia merasa gengsi untuk sekedar menerimanya, walaupun jungwon sendirilah yg memberikannya padanya.
"Nggak usah." jawab veronica sembari memalingkan wajahnya, tidak mau menatap jungwon lagi.
"Gue tau lo lagi marah sama gue ver, tapi gue nggak mau lo dihukum sama pak kei. Please pake.." jungwon meraih tangan kanan veronica dan memberikan totebagnya, setelah itu dia langsung berlari meninggalkan veronica untuk bertemu dengan pak kei dan mengatakan kalau dia tak membawa kaus olahraga.
"Lo kenapa sih won? Harusnya lo nggak gini." gumamnya sangat pelan, veronica menatap totebag ditangannya lekat-lekat. Setelah apa yg terjadi pada mereka dua hari yg lalu, kenapa jungwon masih mau membantunya seperti ini.
Sebuah tepukan pelan menyadarkan lamunan veronica, niki pelakunya. Dia menyuruh veronica untuk segera mengganti bajunya karena semua anak kelas XI ipa B sudah disuruh berkumpul ke aula sekolah,
"Duluan aja nik, gue nanti nyusul."
Dengan berat hati, veronica segera mengganti seragamnya dengan baju olahraga milik jungwon. Dia juga melipat setiap ujung lengan dan celananya karena baju jungwon terlalu besar ditubuhnya yg mungil, setelah itu menyusul semuanya ke aula.
↭My Baby Doll↭
Veronica duduk termenung ditribun bersama niki, menatap jungwon yg sedang dihukum oleh pak kei. Dia merasa bersalah karena menerima kaus olahraga jungwon, dan itu artinya karena dia jungwon jadi dihukum.
"Kenapa?" tanya niki sembari menyedot sekotak jus jambu yg tadi dia beli dikantin, dia juga menyodorkan satu kepada veronica.
Veronica menerima sekotak jus jambu itu dengan lesu, hembusan nafas panjang terdengar dari mulutnya.
"Nik, gimana perasaan lo kalo tau sahabat lo lagi nyembunyiin sesuatu dari lo?" tanya veronica balik, menancapkan sedotannya dikotak jus lalu meminumnya perlahan.
"Emm yg pasti gue marah banget sih. Tapi kalo misalnya dia nyembunyiin sesuatu karna nggak mau gue terluka, gue malah berterima kasih sama dia. Soalnya kan dia udah mikirin perasaan gue, lagipula nggak ada yg namanya sahabat itu pengen sahabatnya terluka. Iya kan?" jawab niki, meletakkan sekotak jusnya dikursi tribun lalu melendehkan punggungnya. "Nica, jungwon pasti punya alasan kenapa dia nyembunyiin sesuatu dari lo. Coba deh lo dengerin dulu penjelasannya, kalo udah baru lo simpulin sendiri." sambungnya
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐲 𝐛𝐚𝐛𝐲 𝐝𝐨𝐥𝐥 - 𝐍𝐢𝐤𝐢
FantastikHanya tentang boneka bayi yg bisa berubah menjadi manusia dan hidupnya. @Enhypen Original Story by Emaknya_Ni-ki Wattpad