29: tempat gelap

3.1K 481 4
                                    

Cup

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cup

winwin dengan berani menempelkan bibirnya. terkejut. Gue segera memberontak. memukul-mukul dadanya kencang.

Mphmm mphmm

Dug dug dug

Dengan pelan winwin melepaskan rangkulannya. terburu-buru. gue melangkah mundur dan winwin mengikuti. Dia sontak melangkah maju.

Cup~

Dia mengecup kening gue lama. "hmm Yaudah suyeon. gue pamit ya, bay" pamitnya kemudian berlalu dari sana. meninggalkan gue yang masih mematung di tempat

". . ."

"SIALAN WOY!! BERANI-BERANINYA LO LECEHIN GUE!! WOYY!!" teriak gue tersadar saat melihat punggungnya mulai menjauh memasuki lift.

"Hah sumpah? Aaaa baper nih gue baperr"
"Hahahaha gue dicium winwin? Hahaha"
". . . "
"Eh?"
"Wait"
"Jantung gue"
"Jantung gue kenapa jadi sakit gini"
"Gila"
"Awww sa kit"

luruh gue terjantuh kelantai. Jantung gue terasa semakin sakit. tolong.

"Hu. . .hu . . .hu to-longg sia pa p un "lirih gue.

Detik demi detik berlalu kesadaran gue mulai menghilang. sebelum menutup mata. Sayup gue melihat mark datang. Dia berteriak panik.

Lalu setelahnya

Gelap.

Disini gelap.

"Ini dimana sih?"
"gue takut"
"Ibuu???"
"Ibuuuu"
"Aaaa gamau disini"
"Hiks gamau"

isak gue terdengar memenuhi tempat gelap ini. Pengap. Gue gak suka. Gue benci gelap.

"Sesak. . . Uh . . . to long" lirih gue. Menepuk-nepuk dada yang terasa semakin sakit, gue benci perasaan ini.

"Kenapa kamu membenci itu?" Tanya seseorang, suara khas lelaki tua. Gue kaget. Segera menunduk. menutup mata rapat-rapat.

Hah suara siapa itu? gue ga kenal!' batin gue takut. Takut. jika saat gue membuka mata. Gue masih terjebak sendirian di tempat gelap ini.

Grrrr

Suara geraman sesuatu. HEH! PLIS DEH WOY!! Mental yupi gini mau lo takut-takutin? Hahaha hiks udah takut loh gue, sumpah. Udahan napa' tangis gue semakin kencang.

"Kenapa menangis?" Tanya suara itu lagi. Kali ini dengan lebih lembut.

" . . . "

Seseorang. Ini mah help. Bantujn gue. plis. Sekarang Ada yg NGUSAP RAMBUT GUE WOY

"Hiks gamau. gue mau pulang" isak gue pelan. Masih Dengan menutup mata.

" . . . "

"Hey gapapa kok. gak usah takut. ini aku kim suyeon" ujar seseorang dengan lembut

Membuka mata dengan pelan. Hal pertama yang gue lihat adalah TERANG. Dimana mana terang

"Boleh redupin dulu gak kontras nya? mata gue sakit nih" pinta gue menutup mata kembali. Sialan. perih banget ni mata

"Hahaha begitu? maaf ya"

" . . . "

"Baiklah. kamu bisa membuka mata sekarang" seru nya, dengan ragu gue membuka mata pelan. Ini masih terang, hanya saja kali ini jauh lebih teduh. menoleh keatas. rupanya gue sekarang berada dibawah pohon rindang.

Melirik ke samping. berdiri seorang wanita cantik dengan dress putih. wajah itu. Wajah yang selama beberapa minggu terakhir, selalu gue lihat dari pantulan cermin. Wajah Kim suyeon.

"Hehehe"

tertawa canggung, gue mengedarkan pandangan ke segala arah. Disini seperti taman, hanya saja jauh lebih indah

Transmigrasi Staff Idol ♪♫Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang