FAMILY FULLSUN [Lee Haechan × HIATUS]

21

Happy Reading
Sorry for typo
Jangan rindu!

Mobil yang digunakan oleh Mark terlihat memasuki pekarangan Mesion yang disambut oleh bodyguard yang menjaga didepan gerbang yang menjulang tinggi.

Mark memarkirkan mobilnya di garasi lalu keluar diikuti oleh ketiga adiknya itu, Mark dengan raut datarnya sama seperti Shotaro sedangkan Chenle bergelayut manja di tangan Haechan dan tidak berhenti nya mencolek dagu yang membuat sang empu merasa lelah dengan tingkah adiknya itu.

Apa kalian bertanya dimana Jisung dan Sungchan? Mereka berdua memilih untuk homeschooling dengan alasan terlalu malas untuk keluar.

Mark dan ketiga adiknya itu memasuki Mesion mewah itu dan disambut oleh Jisung dan Sungchan yang berada di ruang keluarga tengah bermain PS.

" Haechan Hyung sudah pulang, ayo bermain " celetuk Jisung

Chenle mendelik tajam kearah Jisung, hey bagaimana bisa Jisung hanya menyapa Haechan saja? Sedangkan ada dia, Mark dan Shotaro yang datang bersama Haechan dan lagi Jisung tidak sadar? Jisung mengajak Haechan bermain saat ia baru saja kembali dari sekolah yang sungguh melelahkan.

" Yak! Bagaimana bisa kau mengajak Haechan Hyung bermain? Haechan Hyung baru pulang tentu saja Haechan Hyung lelah " ucap Chenle kesal.

Jisung sama sekali tidak peduli, meski kesal karena yang membalas ucapannya itu bukan Haechan tetapi manusia yang sangat cerewet begitu pikir Jisung.

" Haechan, ganti pakaian mu " titah Mark yang langsung diangguki oleh Haechan

Selepas kepergian Haechan menuju kamarnya, Mark langsung menjewer telinga Jisung membuat sang empu meringis sedangkan Sungchan dan Shotaro menggelengkan kepalanya dan Chenle dengan tawa cempreng nya.

" Hyung Appo " ringis Jisung

Mark langsung melepaskan jeweran ditelinga Jisung sambil terus menatap tajam kearah Jisung yang sedang tersenyum bak orang idiot, Mark tidak bisa menyakiti adik-adiknya didepan Haechan karena Haechan akan menghalanginya makanya ia menyuruh Haechan pergi ke kamar untuk mengganti pakaian.

Sifat mereka akan berubah jika sedang bersama keluarga bahkan mereka bisa menjadi manusia yang sangat banyak tingkah berbeda jika mereka berada di luar Mesion, sikap mereka akan berubah drastis menjadi sosok yang dingin dan tidak tersentuh.

" Eomma Irene, Wendy dan mama Seulgi dimana? " Tanya Haechan yang sudah mengganti pakaian nya.

Mereka mengalihkan perhatian mereka melihat Haechan yang baru saja keluar dari lift dengan pakaian santai.

" Mereka belum kembali " balas Sungchan, Haechan mengangguk lalu ikut duduk disamping Jisung dan Sungchan sembari menatap Mark, Chenle dan Shotaro yang sama sekali belum mengganti seragam sekolah nya.

" Kalian tidak mengganti pakaian kalian? " Tanyanya membuat Chenle menepuk jidatnya.

" Lupa " Ucapnya lalu menarik tangan Mark dan Shotaro untuk mengikutinya.

Mereka hanya bisa pasrah melihat sikap Chenle itu, menurut Haechan selain Appa Chanyeol, dan biasnya Byun Baekhyun, Chenle itu termasuk dalam daftar manusia yang banyak tingkah bahasa gaulnya sih Bobrok.

Menurutnya Appa Chanyeol, Biasnya Byun Baekhyun dan Chenle adalah manusia yang paling berisik, terkadang Haechan juga berfikir bahwa sesungguhnya ia juga termasuk tetapi aa sudahlah, pokoknya Haechan itu penurut, tidak berisik dan kalem begitu pikirnya.

" Kira-kira siapa yang membunuh anak itu yah? Appa? Hyungdeul? " Gumam Haechan yang masih didengar oleh Jisung dan Sungchan yang mengernyitkan dahinya bingung dengan ucapan dari Hyungnya itu.