FAMILY FULLSUN [Lee Haechan × HIATUS]

2☀️

Happy Reading
Sorry For Typo

" Appa, sebenarnya Haechan ingin -- Eohh Appa Haechan aku mencari kalian " Ucapan Haechan terpotong dengan kedatangan Yuta tiba-tiba

Gomawo Yuta Hyung, tatapan Appa sungguh menyeramkan ' batin Haechan menghela nafas lega sungguh tatapan Sang Appa itu menyeramkan

" Yuta, memotong perkataan orang itu tidak sopan "

Mendengar ucapan datar sang Appa membuat Yuta langsung menunduk takut dan langsung meminta maaf

" Mianhae Appa Haechan "

Donghae hanya mengangguk memaafkan sedangkan Haechan hanya memberikan senyuman sebagai balasan ucapan Hyung nya itu

" Jadi apa yang kau inginkan Haechan? "

Seolah tidak lupa dengan pembahasan tadi, Donghae kembali bertanya sukses membuat Haechan gugup dan mendapatkan tatapan bingung dari Yuta

" Ada apa Appa? " Tanya Yuta kepada Sang Appa

" Diam dan dengar lah " jawab Donghae dingin

Sedangkan Haechan terus memikirkan apa yang akan ia katakan, Haechan terlalu takut untuk mengungkapkan keinginannya itu

Karena Haechan masih tetap diam membuat Yuta kesal tanpa sengaja meninggikan intonasi suara nya

" HAECHAN APPA BERTANYA JAWAB! "

Tentu saja membuat Haechan kaget,selama ini dia tidak pernah di bentak sama sekali, begitu pula dengan Donghae yang langsung memarahi Yuta dan menyuruh nya Pergi

" Apa yang kau lakukan LEE YUTA? Pergilah! Jangan membuat adikmu takut! " Ucap Donghae penuh penekanan

Yuta melihat ke arah Haechan yang menunduk takut lantas segera meminta maaf

" Haechan-aa Hyung minta maaf "

" Pergi!dan tinggalkan Appa dengan Haechan,kau tunggu Appa di ruang pribadi! "

Yuta pun pergi dengan rasa bersalah kepada Haechan

" Jadi apa yang kau inginkan sayang " tanya Donghae lembut kepada Haechan yang masih terus menunduk

" Jangan membuat Appa melakukan hal yang sama seperti Yuta Haechan " Donghae berucap dingin penuh penekanan yang sukses membuat Haechan tersentak

" Appa Haechan ingin sekolah seperti Mark Hyung " Ucap Haechan sangat Lirih dan memberanikan diri untuk menatap wajah sang appa

Mendengar keinginan Haechan membuat raut wajah Donghae seketika berubah menjadi Datar jangan lupa tatapan tajamnya membuat Haechan takut.

" Jangan Mimpi " selepas mengatakan 2 kata itu lantas Donghae berdiri dan berjalan meninggalkan Haechan yang berusaha keras menahan air mata nya dengan senyum yang di paksakan menatap kepergian sang Appa

" Apa aku salah? " Lirih Haechan

Di Sisi Lain

Donghae berjalan ke arah ruang pribadi miliknya, tempat dia dan anggota keluarganya berdiskusi masalah penting

Wajah datar dengan aura yang menyeramkan membuat pelayan dan bodyguard yang melihat tuannya jadi takut

Di dalam ruang pribadi itu sudah ada Yuta dan Doyoung yang saling menunduk takut melihat sang Appa

" Telfon saudara kalian!dalam waktu 15 mereka harus sampai di sini! " Titah Donghae yang di angguki oleh Doyoung dan Yuta

Selepas menghubungi semua saudara nya Doyoung dengan hati-hati bertanya