16😑

3.3K 355 24
                                    

Happy Reading
Sorry for typo

Setelah Haechan ambruk Taeyong segera membawa Haechan ke kamarnya tentu saja diikuti oleh seluruh anggota keluarga.

Didalam kamar Taeyong menidurkan Haechan di kasur king size miliknya, setelah memastikan Haechan baik-baik saja mereka pun keluar dari kamar Haechan menuju kamar masing-masing untuk melanjutkan tidur kecuali Shotaro dan Chenle yang katanya ingin tidur bersama Haechan.

***

Pagi kembali menyapa bersama dengan matahari yang tampak bersinar terang membuat Haechan terbangun karena cahaya matahari yang masuk melalui celah gorden jendela kamar nya.

Haechan merenggangkan ototnya dan menoleh ke samping nya melihat kedua adiknya yang masih tertidur, Haechan bangkit dari tempat tidurnya lalu berjalan ke kamar mandi untuk menjalankan rutinitas paginya apalagi kalau bukan Mandi.

Setelah selesai mandi dan memakai seragam nya, Haechan lantas membangun kedua adiknya yang masih tertidur itu.

" Shotaro Chenle Ireona " ujar Haechan pelan sambil memukul-mukul pelan tangan keduanya.

" Emm Hyung " Chenle mengerjapkan matanya perlahan menyesuaikan cahaya matahari, tak lama Shotaro juga terbangun tetapi hanya diam mengumpulkan nyawanya.

" Ireona " ucap Haechan lagi lalu berjalan kearah jendela untuk membuka jendela kamarnya tak lupa membuka pintu balkon kamarnya menampilkan suasana taman dan kolam renang di bawah.

Shotaro dan Chenle sendiri sudah berdiri disamping kasur sambil menatap kearah Haechan yang tengah berdiri di balkon lengkap dengan seragam sekolah nya.

Mereka memperhatikan Haechan sesaat saat mereka sadar akan sesuatu mereka berdua langsung berteriak keras membuat Haechan terkamcagiaa.

" YAA AKU TELAT KE SEKOLAH!! " teriak mereka berdua lantang

" Jangan berteriak, lagipula ini masih sangat pagi kalian tidak telat " ucap Haechan yang masih menutup telinganya mendengar teriakan keduanya apalagi Chenle itu suaranya sangat-sangat tidak aman untuk telinga.

" Haechan Hyung ayo berangkat bersama " seru Chenle semangat sukses mendapatkan jitakan manis dari Shotaro yang berada di samping nya

" Pelankan suaramu! " Ucap Shotaro dibalas cengiran oleh Chenle, Haechan hanya memperhatikan keduanya sambil menggelengkan kepalanya pelan.

" Kalian bersiap-siap lah kita akan berangkat bersam-eh mengapa? Bukankah kita berbeda Sekolah? " Bingung Haechan, setahunya adiknya ini tidak bersekolah di sekolah milik keluarga Kim dengan alasan tidak mau pamer kekayaan walaupun semua orang tahu kalau mereka orang kaya tetapi tetap saja tidak boleh pamer.

Bahkan sekarang kebanyakan yang miskin lebih banyak gayanya ketimbang orang kaya, saran sih bergaya sesuai dompet saja lah.(tidak bermaksud menyinggung tetapi menurut ku itu fakta sih biasalah korban fyp tiktok)

" Haechan Hyung, kami berdua pindah sekolah setelah tahu Hyung Sekolah milik keluarga Kim " Balas Shotaro

Haechan mengangguk

" Kalau begitu kami siap-siap Hyung "

Setelah kedua adiknya pergi, Haechan juga ikut keluar dari kamar dan masuk kedalam lift lalu menekan tombol angka 1.

Haechan keluar dari lift dan berjalan menuju meja makan, disana Haechan melihat Keluarganya sudah berkumpul sembari berbincang ringan para wanita sendiri tengah sibuk menata makanan diatas meja.

Mereka yang ada di meja makan mengalihkan pandangan melihat Haechan yang berjalan kearah mereka lengkap dengan seragam dan tas sekolah nya.

" Morning " sapa Haechan singkat diiringi dengan senyuman yang begitu cerah secerah keteknya Baekhyun.

FAMILY FULLSUN [Lee Haechan × HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang