Plan

609 51 21
                                    

Dua anak kecil bersaudara tidak bisa tidur dengan tenang setelah melihat apa yang mereka saksikan. Memang setelah membisikkan sesuatu kepada adiknya itu,Than dan Kora langsung pergi dari tempat penyekapan Pluem.

Siang itu Foei datang menemui Than yang sedang mengamen.

"Than,"panggilnya

Seketika tubuh Than agak bergetar namun ia berusaha tenang,takut-takut kalau Foei tau bahwa mereka kemarin mengintip di gudang penyekapan itu.

"Eh..i-iya bang ada apa?"Than sedikit terbata

"Lo kenapa takut liat gue?"tanya Foei menyelidik

"B-bukan gitu bang. Bang Foei nggak biasanya datengin aku kerja,"

Foei merangkul Than. "Nggak usah takut,,gue kesini cuma mau nanya."

Than mendongak melihat yang lebih tua,"Tanya apa bang?"

"Gimana tawaran gue soal lo mau apa kemarin?"

Than berpikir sebentar,dan ia merasa lega. Ternyata bukan masalah 'itu'.

"Gimana?"tanya Foei sekali lagi.

Than tersenyum setelahnya. "Nggak usah bang. Lagian sekarang Kora udah nggak sakit lagi. Aku nggak enak sama anak lain juga. Takutnya abang dikira pilih kasih."Than memberi alasan.

"Hahhaha....lo emang baik ya Than. Pantesan si Kora sayang banget sama lo," Entah itu pujian atau apalah,namun Than hanya tersenyum.

"Ya udah kalo lo nggak mau apa-apa. Gue pergi dulu,"

"Iya bang."

Melihat Foei yang melangkah pergi,Than bernafas lega. Lalu ia memikirkan tentang keadaan Pluem. Matanya melihat jalanan di depannya,berharap mobil New atau Tay melintas. Tapi nihil. Kantor polisi pun juga jauh.

Sementara di rumah Taynew,semua orang masih kebingungan. War masih sibuk mencari celah.

"Gimana War?"tanya New

"Lokasinya masih sama Phi. Hanya kalo yang aku dapat dari Ipad nya,berpindah sedikit. Setelah itu tak ada lagi informasi,"jelas War

Tuan Viho dan Tuan Techa sudah mengerahkan anak buahnya untuk mencari.

"Sayang,istirahat dulu ya. Kamu nggak tidur dari semalem,"ucap Tay pada New

"Nggak Tay,tidurpun aku nggak tenang. Kamu juga nggak tidur kan dari semalem?"

"Kondisi badan aku fit sayang,tapi kamu enggak. Aku nggak mau kamu sakit lagi,istirahat ya?"bujuk Tay

"Bener apa kata Tay,New. Lo istirahat dulu,"ini Off

"Istirahat sama aku yuk,Newwiee," Gun mencoba merayu

New menoleh.

"Nanti kalo Phem ketemu kamu bisa lari paling kenceng buat meluk dia kalo badan kamu sehat,"ucap Gun lagi

New berpikir sebentar,lalu menoleh ke arah suaminya yang tersenyum.

"Baiklah,"

Gun pun tersenyum dan langsung mengajak New istirahat.

"Apa kita nggak bisa langsung bergerak kesana saja?"tanya Tay pada teman dan kedua ayahnya

"Kita tidak bisa gegabah Tay. Takutnya yang menculik Pluem bukan orang sembarangan,"jawab Tuan Viho

"Benar. Kita harus hati-hati juga."Tuan Techa membenarkan



Sementara itu,di tempat Pluem di sekap Gunsmile masih dengan ketat menjaga Pluem dan memikirkan cara bagaimana ia bisa mendapatkan uang yang lebih banyak tanpa mengotori tangannya dan ia juga tidak perlu melibatkan diri langsung dengan keluarga Vihokratana dan Techaapaikun.

YES YOU ARE 2 (My Universe)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang