Hallo!!!!!
Apa kabar?
Selamat hari minggu!
Sebelum baca, jangan lupa vote dan komen, ya!
Happy reading!!
_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_
"Suatu kebersamaan menyenangkan, entah apa kegiatannya, pasti menjadi kenangan nyaman bagi salah satu diantara atau bahkan semuanya."
"Makasih, ya, Ar, udah mau nganterin gua," ujar Safira sembari melepas helm di kepalanya.
"Sama-sama," jawab Arjuna.
"Makasih lagi karena udah mau temenin gua ke toko bunga." Safira memberikan helm Arjuna pada cowok itu.
Arjuna terkekeh. "Iyaa, sama-sama, Safira."
Safira ikut terkekeh. "Mau masuk dulu, gak?" tawarnya.
"Lain kali, deh. Mau langsung pulang aja," balas Arjuna.
"Oh, yaudah."
"Gua cabut, ya?"
"Iya." Safira mengangguk. "Hati-hati."
Kemudian Arjuna melajukan motornya. Tujuannya sekarang adalah kerumah salah satu sahabatnya, Tama. Sepulang sekolah mereka sudah janjian untuk berkumpul dan main di sana. Tapi Arjuna sudah bilang bahwa dia akan telat datang karena harus latihan.
****
"Sampai!" Mobil putih Ananta berhenti di depan pintu masuk perumahan.
"Makasih, Nan, traktirannya. Kalo bisa sering-sering, ya," ucap Tian tidak tau diri.
"Kurang ajar lo! Enak di lo, gua rugi bandar!" balas Ananta tak santai.
"Ye, sama temen perhitungan amat."
"Perhitungan pala lo pe'ang noh!" Ananta mendengkus kesal.
Tian tertawa. "Gua turun, ya." Tian keluar dari mobil.
Ananta memperhatikan sampai Tian turun dan lelaki itu melambaikan tangan dari luar. Setelahnya, Ananta menjalankan mobilnya.
****
Sampai di rumah Tama, Arjuna memarkir mobilnya di garasi rumah Tama. Setelahnya, ia berjalan masuk. Belum juga masuk kamar Tama, suara sahabat-sahabatnya yang sedang bernyanyi sudah terdengar.
"Pulang, Neng." Suara Tama yang pertama terdengar.
"Salah anjir. Bulan mei." Dewa mengoreksi sekaligus memulai ulang nyanyian. Itu adalah salah satu lagu yang viral di suatu aplikasi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tanpa Judul [ANANTA]
Jugendliteratur"Memandangi, mengamati, dan mencintaimu dalam diam adalah ilusi paling asli dalam kisahku." Ananta Isvara Brechtje, seorang gadis remaja blasteran Belanda yang mencintai Arjuna secara diam-diam. Arjuna Khandra Widyanata adalah seorang remaja laki-la...