Sebelum lanjut baca boleh dong klik tanda bintangnya lebih dulu
Happy Reading guys!!!
*****
Hari-hari Shani di sibukkan dengan persiapan event yang akan di selenggarakan 2 hari lagi. seperti saat ini Shani masih sibuk di ruang osis bersama anggotanya padahal hari sudah sore. bahkan bisa di bilang 1 minggu ini ia tidak berangkat dan pulang bareng Gracia lagi karena ia harus lebih dulu sampai di sekolah dan pulang paling akhir di banding warga sekolah lainnya.
"udah jam 6 guys lebih baik kita pulang dan kita lanjutkan lagi besok pagi. inget besok hari terakhir kita mempersiapkan semuanya jadi aku harap semuanya bisa berjalan dengan lancar" ucap Shani menginterupsi anggota osis yang lainnya.
seketika semua orang yang sedari tadi sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing bersiap akan pulang begitu juga dengan Shani.
"Shan..." panggil Vinny yang sedari tadi tidak mengganggu Shani sama sekali, tumben.
"kenapa?" sahut Shani sedikit ketus.
"hmm gue boleh nebeng sama lu gak? soalnya hari ini gue gak bawa mobil karena masuk bengkel dan gak ada yang jemput juga"
Shani terlihat sedikit berpikir sebentar sebelum memberi jawaban. pasalnya daerah rumah Vinny dan Shani memang searah bahkan bisa di bilang Shani melewatinya tiap hari. tapi di lain sisi Shani sangat males berhubungan sama Vinny.
"gimana Shan?" tanya Vinny menanti jawaban.
"ayo..." singkat padat dan jelas itulah jawaban dari Shani seketika seuntas senyum mengembang di bibir Vinny.
pertama kalinya Shani membiarkan orang lain selain Gracia menumpang di mobilnya. "makasih Shan udah ngizinin gue nebeng pulang" ucap Vinny saat mereka sudah berada di dalam mobil.
"hmmm"
sepanjang jalan keduanya diam tanpa ada yang bersuara sama sekali. Tiba-tiba mobil Shani berbelok untuk ngisi bensin. setelah itu Shani memarkirkan mobilnya di parkiran spbu membuat Vinny sedikit bingung.
"kok parkir disini Shan?" tanya Vinny.
"sebentar gue mau ke toilet" sahutnya seraya keluar dari mobil meninggalkan Vinny sendirian.
***
Rumah keluarga Harlan.
Gracia sedikit uring-uringan karena sudah 1 minggu ini ia pulang pergi sekolah selalu dengan supir tidak dengan Shani seperti biasanya dengan alasan Shani yang tidak bisa menjemput karena harus berangkat lebih pagi dan pulangnya lebih sore dari biasanya. selain itu yang bikin Gracia kesal adalah Shani yang tidak pernah kasih kabar apapun bahkan hanya sekedar chat saja tidak.
"huft. Lama-lama males deh sama ci Shani yang super sibuk itu. seminggu loh dia cuekin aku..." gumam Gracia sembari menatap layar ponselnya yang tidak ada satupun notif dari Shani.
ting.
"nomer siapa nih?" mendadak Gracia mendapatkan notif chat dari nomer yang tidak ia kenal.
KAMU SEDANG MEMBACA
I AM IN DANGER (IAID) [End √]
Fanfic"Aku tak pernah tau bagaimana perasaan ini bisa hadir sehingga mendominasi hati dan pikiran ku" - Shani Indira Putri Natio - "Aku gak bisa hidup tanpa kamu dan entah apakah aku bisa menjalani hidup jika tanpa kamu disamping ku" -Shania Gracia Putri...