HyperSex

Chapter 3

Entah kesialan apalagi yang harus Yoojung hadapi hingga ia harus kembali dipertemukan dengan pria brengsek bernama Oh Sehun itu. Ia pikir setelah lulus sekolah ia tidak akan pernah bertemu lagi dengan pria bermuka setan itu dan hidupnya akan tenang. Terlebih kejadian memalukan tiga tahun lalu masih membekas dengan jelas di dalam otak Yoojung.

Tapi sepertinya Yoojung salah besar karna kini ia dihadapkan dengan kenyataan yang begitu sial dimana ia dijodohkan dengan pria yang paling ia benci di muka bumi.

Yoojung mendengus dengan mulut yang terus mengeluarkan begitu banyak sumpah serapah membuat beberapa siswa menatapnya heran begitupula dengan Sohyun yang menatap aneh sahabatnya.

"Kau ini kenapa sih?"

"Sohyun apa yang harus aku lakukan, iblis itu kembali lagi." Lirih Yoojung menatap sahabatnya dengan wajah kusut

Sohyun menatap cengo sahabatnya, otak pintarnya mendadak bingung. Iblis apa? Apa Yoojung memiliki teman seorang iblis atau bagaimana? Atau jangan jangan Yoojung bersekutu dengan iblis. Heol!

"Kau berteman dengan iblis?"

Yoojung tersedak mengerjabkan matanya beberapa saat. Sialan, apa Sohyun tidak bisa serius sekali saja.

"Bukan itu."

"Lalu apa? Katakan yang jelas aku tidak mengerti apa yang kau katakan. Iblis apa maksudmu? Lucifer?"

Yoojung diam matanya menatap lurus ke arah sahabatnya yang menatapnya bingung. Yoojung kesal tentu saja karna disaat ia sedang resah gelisah Sohyun sempat sempatnya bertanya hal bodoh padanya.

"Pria brengsek itu kembali." Lirihnya pelan

Sohyun mengerjab bingung "Pria brengsek yang mana? Setauku hanya kau yang brengsek disini."

Lihatlah itu, Sohyun dengan segala mulut pedasnya. Jika bukan sahabat mungkin sudah Yoojung cincang wanita itu lalu memberikannya pada anjing jalanan, biar tau rasa.

"Aku serius Kim Sohyun, berhenti mengataiku. Aku tidak brengsek asal kau tau."

"Dan aku juga serius Kim Yoojung, memang faktanya kau itu wanita terbrengsek yang pernah aku kenal jadi jangan mengelak." Ketus Sohyun memutar bola matanya malas kembali memfokuskan diri pada buku tebal di depannya

Yoojung mendengus kesal selalu seperti ini jika ia ingin curhat dengan Sohyun. Pasti sebelum mendengar segala keluhannya wanita itu lebih dulu menyemprotnya dengan mengatainya.

"Sehun pria brengsek itu kembali." Ujarnya pelan

"Oh, lalu?"

"Hah? Lalu? Kau tidak terkejut?" Tanya Yoojung sedikit terperangah. Heran bagaimana bisa Sohyun bersikap begitu santai sedangkan dirinya begitu uring uringan saat pria brengsek itu kembali

"Jadi aku harus bagaimana? Berteriak begitu? Lagipula apa hubungannya Sehun denganku dan juga jika dia kembali kenapa kau resah bukannya kau sudah melupakan pria itu." Seru Sohyun tanpa menatap sahabatnya

"Yak Kim Sohyun setidaknya berikan respon yang bagus!"

Sohyun memutar bola matanya malas menatap Yoojung yang terlihat kesal "Katakan padaku kau sudah melupakannya atau belum?"

"Tentu saja sudah."

"Lalu kenapa kau resah huh? Aku tidak menyangka kau seperti ini hanya karna cinta pertamamu kembali."

"Yak, bukan seperti itu!" Kesal Yoojung memukul pundak Sohyun

"Lalu apa?" Sungut Sohyun

"Orangtuaku menjodohkanku dengan pria brengsek itu." Seru Yoojung yang setelahnya langsung memeluk tubuh sahabatnya "Appa mengancamku dengan menjadikanku gembel jika aku menolak perjodohan ini."