Chapter 20

9.8K 164 8
                                    

Warning 21+
Song : Michele Morrone - Watch Me Burn

________

Yoojung tidak tau harus mengatakan apa tapi sungguh tubuhnya benar benar dibuat mati rasa oleh Sehun yang sedari tadi tidak berhenti menghujamnya dengan kejantanan besar bak monster itu.

"Brengsekhh ahh akuhh tidakk tahan lagihh sial-anhh." Erang Yoojung dengan dua tangan yang mengepal kuat hingga membuat buku jarinya memutih tidak sanggup menahan kenikmatan yang Sehun berikan

Sehun tersenyum miring, melihat betapa tidak berdayanya Yoojung semakin membuatnya bersemangat untuk menghujam penisnya kedalam lubang surga milik mantan tunangannya itu.

Setelah pergumulan panas yang mereka berdua lakukan dikamar mandi tadi Sehun kembali melanjutkannya pergemulan itu di kamar membuat ranjang Yoojung yang awalnya rapi kini terlihat begitu mengenaskan.

Belum lagi aroma khas percintaan mereka yang menguar membuat kegiataan mereka terasa jauh lebih intens dan panas.

Yoojung membuka sedikit mulutnya saat hujaman yang Sehun berikan terus menumbuk telak titik manisnya yang berhasil membuat kepalanya pusing bukan main.

"Nghhh kau pria ahh keparathh."

"Bajinganhh lepashh."

"Berhentihh sial-anhhh."

"Mengupatlah lebih banyak lagi dan aku akan semakin memperlama waktu bercinta kita." Ancam Sehun semakin menggerakkan pinggulnya brutal

Yoojung menggeram frustasi ini terasa luar biasa nikmat, sungguh nikmat. Tapi tetap saja Yoojung tidak bisa menerima setiap tumbukan Sehun lagi tubuhnya bahkan sudah hampir tumbang dan Sehun belum memiliki tanda tanda untuk menyudahi perperangan memberikan kenikmatan tiada tara ini.

Mereka sudah menghabiskan tiga ronde dikamar mandi tadi dan sudah menghabiskan dua ronde diranjang tapi seolah tidak ada niatan berhenti Sehun masih tetap setia menghujamnya dengan penis monster itu.

"Eunghhh Sehunnhh bajingannn!!"

"Tenang sayang lima ronde lagi dan setelahnya kau akan bebas."

Bajingan tengik!

Lima ronde lagi yang artinya mereka bercinta sepuluh ronde hanya dalam satu malam. Pria bajingan itu memang ingin membuatnya mati kelelahan.

"Fuck! Ah ahh ahh sialanhh."

Sehun menyeringai menarik tubuh Yoojung untuk menempel pada tubuhnya lalu melumat rakus bibir ranum Yoojung yang membengkak dengan tangan yang meremas kuat dua gundukan kenyal milik mantan tunangannya itu.

"Nghh ahh fuck!"

"Nikmat hm?"

Yoojung mengangguk pelan tidak berbohong jika apa yang kini ia rasakan memang sangat nikmat. Satu tangannya mencengkram erat tangan besar Sehun yang meremas buas payudaranya.

Bibirnya terbuka dengan segala macam desahan dan umpatan yang keluar.

"Sshh kau sangat nikmat sayang." Geram Sehun semakin menumbuk titik manis Yoojung saat merasa pelepasan untuk keenam kalinya tinggal diujung tanduk

Tubuh Yoojung limbung kembali menjatuhkan dirinya keatas kasur dengan kedua tangan yang kini menompang tubuhnya yang terus dihujam penuh kenikmatan oleh Sehun dibelakang sana.

"Morehh Sehun moree."

"Akhh nikmath yaehh disituh ahh."

"Ak-aku akan keluarhhh."

HyperSexTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang