04. SAHH

4.2K 448 26
                                    

"Saya terima nikahnya Leana Kaylee Joy Zeline binti Andhika Ari Septa dengan mas kawin uang 50 juta, perhiasan, emas 10 gram dan seperangkat alat sholat di bayar tunai" ucap Azzam dengan satu kali tarikan nafas.

"Bagaimana para saksi sah?" ucap penghulu.

SAH

SAH

SAH

Setelah pembacaan ijab qobul dan pembacaan doa selesai, Lea mencium punggung tangan Azzam dan Azzam mengusap puncak kepala Lea lalu mencium kening Lea singkat.

"Ra, Ra tuh liat temen lo yang dulu nya bilang ga bakal mau nikah sama santri eh sekarang malah nikah sama santri." ucap Liona seraya menepuk pundak Liora.

"Temen lo." elak Liora

"Sahabat kita berdua." ucap Liona mengakhiri

"Eh tapi kalo di liat-liat santri nya ganteng juga njir, kalo misalnya Lea ga mau buat gue aja sabi sih."

"Ngaco lo." ucap Liora seraya menoyor kepala Liona sedikit kencang.

"Becanda doang gue juga ga mungkin se jahat itu."

---

"Zam." panggil Lea seraya menepuk lengan tangan Azzam.

"Apa?"

"Ini acara akad nikah nya udah selesai belum?"

"Belum." jawab Azzam singkat.

"Kapan selesai nya."

"Ntar siang tapi waktu istirahat nya ga banyak karna ntar sore acara resepsi nya."

"Kenapa?" lanjut Azzam.

"Gapapa."

---

"Samawah yaa." ucap Liora seraya memeluk tubuh Lea.

"Berdua aja nih? gue ga di ajak." cibir Liona dengan tangan berlipat di depan dada.

"Ayok sini." ucap Lea sambil menarik tangan Liona untuk berpelukan bersama.

Liona dan Liora melepaskan pelukannya perlahan.

"Ntar malem jangan tidur cepet ya, harus begadang sampe pagi." ucap Liona pelan tapi masih bisa di dengar oleh Azzam, Azzam yang mendengar itu pun melontarkan tatapan sengit ke arah Liona.

"APA LO?" ucap Liona saat tau kalau Azzam menatap dirinya dengan tatapan kesal.

"FREAK." lanjut Liona.

---

21.30

Sekarang Lea berada di rumah Azzam.

"Zam, ini belum selesai ya." ucap Lea. jujur sekarang ini ia sudah mengantuk, rasanya ia ingin cepat-cepat ganti pakaian dan tidur.

"Cape ya?." tanya Azzam lalu di balas dengan anggukan kecil dari Lea.

Azzam melihat ke arah jam tangan yang ia kenakan, dan sekarang menunjukkan pukul 21.30.

"Ini tinggal keluarga doang, jadi bentar ya Azzam bilang ke bunda dulu."

Azzam menghampiri bundanya "bund, Azzam sama Lea boleh istirahat duluan ga?" tanya Azzam kepada bundanya itu lalu di jawab dengan anggukan oleh bundanya.

MAS SANTRITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang