Masuk semester tujuh, berarti sudah harus siap dengan proposal pengajuan skripsi. Prima sudah di tingkat akhir, sudah lebih dan lebih serius dari sebelumnya. Mata kuliah per minggunya sudah mulai berkurang, yang biasanya tiap hari ada yang sampai tiga mata kuliah, semester ini paling hanya satu dan dua. Bahkan tiap Kamis tidak ada mata kuliah sama sekali.
Prima bingung untuk bahan proposalnya, teman-temannya lain juga sama. Tapi katanya mereka akan meneliti yang berhubungan dengan PKL mereka dulu. Ya... enak kalau yang di lembaga atau kantor atau malah sekolah, lah Prima di tempat kerjanya sendiri?
Prima sampai tanya berkali-kali ke Elang, memang bisa ia ambil penelitian dari Love at First Sip?
Jawaban Elang? Pak Dosen semi es batu kalau di kampus itu tidak menjawab bisa atau tidak bisa. Tapi malah menyuruh Prima berpikir lagi. Kalau Prima pikir tidak bisa alasannya apa? Kalau Prima pikir bisa ya alasannya apa juga?
Sungguh.
Baru itu Prima benar-benar ingin menggetok kepala Elang dengan laptopnya, atau bahkan CPU komputer di kamar Elang. Ini Prima nanya, malah dibalikin lagi. Bukannya kasih saran malah disuruh mikir.
Dasar pacar gak berguna!
Tapi bohong.
Tidak kok, Prima tidak pernah sekalipun berpikir Elang tidak beguma. Awalnya memang Prima agak gondok tiap Elang jawab seperti itu saat Prima bertanya. Prima hanya telat sadar, kalau Elang seperti itu justru ingin Prima benar-benar berpikir sampai paham dan menemukan ide untuk proposal yang lanjut ke skripsi nanti.
Prima jawab; Love at First Sip bisa jadi bahan penelitiannya. Tentu, kenapa tidak? Prima tinggal ambil skripsi metode multimedia seperti yang disediakan kampusnya. Mungkin ia akan membuat Website Love at First Sip dan meneliti seberapa besar pengaruh website untuk sebuah coffee shop!
Sampai di titik itu, Prima amat-sangat bersyukur punya pacar setengah partner in crime seperti Elang. Elang tidak memberikan jawaban valid, tapi malah memberikan arahan untuk Prima, dan Prima benar-benar menemukan ide cemerlang.
Pengjuan judul proposal pada dosen sudah diAcc, artinya Prima bisa langsung lanjut mengerjakan proposal sampai sidang proposal nanti.
Pemilik Love at First Sip sendiri, Fahrul, ia setuju dan mengizinkan Prima menjadikan coffee shopnya sebagai bahan penelitian. Pokoknya Prima sangat diterima disana. Anak baik di kelilingi orang baik. Terima kasih takdir dunia bubur alias halusinasi. Yhaa kocak.
PIN📌 ☆バス @tapibukanbus
dear, @selirsasuke
GUE UDAH DIACC LO GOSAH SOMBONG!♤ daddy simp ♤ @selirsasuke
replying to @tapibukanbus
congrats bestie
selamat berjuang wkwkwkwkcoacocoa @kecoakterbang
replying to @selirsasuke @tapibukanbus
kalian udah garap skripsi?♤ daddy simp ♤ @selirsasuke
replying to @kecoakterbang @tapibukanbus
belum beb, masih proposal
cuma gue udah diacc dari lama, si basu baru minggu kemarenPIN📌 ☆バス @tapibukanbus
replying to @selirsasuke @kecoakterbang
SOMBONG
ORANG SOMBONG GAK DISAYANG DADDYWahyu melirik, teman yang duduk di sebelahnya di Lab Komputer ini pelan-pelan memasukan handphone setelah terdengar ada suara batuk. "Kamu batuk Vin?"
"Kagak?"
Nah Wahyu malah menoleh ke arah sebaliknya. "Bukan Vin kamu. Aku ngomong sama Galvin og."
"Lah? Lo sama-sama manggil Vin ya gue nyaut lah Yu." soalnya namanya Kevin.
Wahyu juga rada bingung kenapa ia bisa terdampar di tengah-tengah antara Kevin dan Galvin. Biasanya ia ngintil Prima, tapi tadi datang telat jadi ya dapat komputer belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Recalling Us (BL 18+) [COMPLETE]
Romansa❝𝑾𝒉𝒂𝒕 𝒊𝒇, 𝒚𝒐𝒖 𝒂𝒏𝒅 𝑰 𝒘𝒆𝒓𝒆 𝒎𝒆𝒂𝒏𝒕 𝒕𝒐 𝒑𝒂𝒓𝒕 𝒘𝒂𝒚𝒔, 𝒐𝒏𝒍𝒚 𝒕𝒉𝒂𝒕 𝒘𝒆 𝒄𝒐𝒖𝒍𝒅 𝒇𝒊𝒏𝒅 𝒆𝒂𝒄𝒉 𝒐𝒕𝒉𝒆𝒓 𝒂𝒈𝒂𝒊𝒏.❞ Apa yang ada dalam benakmu, ketika dengar kata 'Space'? . . . ❀ 𝕆ℝ𝕀𝔾𝕀ℕ𝔸𝕃 ℂℍ𝔸ℝ𝔸ℂ𝕋𝔼ℝ ❀ A...