Hari yang melelahkan bagi anak anak SMA 1 Bintang hingga jam belajar sudah dibubarkan 10 menit yang lalu. Hari cukup berawan membuat Keisha sang gadis cantik itu tidak merasa kepanasan dan menikmati pulang sekolah dengan menggayung sepedanya, bagaimana sang Abang? Dia sudah berpamitan terlebih dahulu karena dia mengendarai mobil.
Kenzo teman temannya dan juga putri cs juga sudah dahulu karena arah rumah yang berbeda beda tidak bisa merencanakan pulang bersama, sayang sekali.
Keisha turun ke minimarket yang jaraknya tidak jauh dari rumah pertanda sebentar lagi akan sampai, gadis itu merasa haus dan hendak membeli Minuman untuk menyegarkan tenggorokannya.
5 menit setelah mendapat minuman yang cocok, saat di kasir dia agak terkejut hujan yang tiba tiba mengguyur kota Jakarta siang ini.
"Ckk malah hujan, untung lagi di minimarket kalo ga bisa basah kuyup." Ucap Keisha berdecak sedikit kesal padahal rumahnya sudah dekat, tapi hujan malah mengurungnya di minimarket.
Keisha keluar minimarket dan duduk di kursi fasilitas minimarket itu tak lama hpnya berdering menandakan ada yang menghubunginya.
"Dek Lo dimana?." Sudah jelas pasti sang Abang, Kevin.
"Di minimarket bang neduh kenapa?." Tanya Keisha
"Oh bagus lah ya ga papa, gue kira Lo kehujanan, mau di jemput ga?" Tawar Kevin.
"Hmm ga usah lah bang udah Deket juga." Jawab Keisha.
"Oh, ya udah kalo gitu Lo hati²." Balas sang Abang.
"Iya." Panggilan terputus.
Sekitar 10 menit menunggu hujan yang tak kunjung reda Keisha merasakan kantuk yang begitu hebat rasa ingin tertidur saat ini juga, tapi dia masih berusaha menahan mengingat ini adalah tempat umum.
Brukkk...
Suara barang terjatuh dari balik Keisha duduk membuatnya sedikit terkejut, tenyata hanya barangan belanja wanita paruh baya cantik.
Keisha berdiri untuk menolong wanita itu memasukan kembali barang belanjaan yang terjatuh kedalam pelajaan sang pemilik.
"Makasih ya nak." Ucap wanita itu tanpa menatap sang gadis.
"Iya Tante sama sama, hati hati ya." Balasnya lemah lembut.
"Lohh Keisha ya? Anaknya Tuan Teguh?" Tanya wanita itu sedikit membuat Keisha terkejut, bagaimana bisa Keisha adalah orang baru di sini tapi sudah ada yang mengenalinya.
"Iya tante, maaf Tante siapa ya kok tau nama saya?." Tanya Keisha
"Nama tante Anaya, bundanya Kenzo." Ucapnya
"Ohh mamanya Kenzo, salam kenal ya Tante." Balas Keisha.
"Iya nak, kamu nunggu siapa disini?" Tanya Anaya.
"Kei nunggu hujan reda Tante tadi kesekolah naik sepeda eh malah hujan turun jadi neduh disini." Jawab Keisha.
"Ya udah bareng tante aja yuk, Tante naik mobil nanti sekalian lewat biar Tante anterin." Tawar Anaya.
"Terimakasih kasih sebelumnya tapi ga usah Tante nanti mobilnya kotor kena sepeda kei malah ngerepotin juga nanti." Oceh Keisha.
"Ya engga dong cantik, Tante ini teman mama mu dan papa kamu teman baik ayahnya Kenzo." Ucap Anaya. "Jadi yuk bareng tante aja sekalian Tante pengen liat mama kamu." Lanjutnya.
"Hmm yaudah tante, sebentar ya kei lipet sepeda kei dulu." Pamit Keisha, untunglah ada Anaya ibu dari temannya jadi tak perlu menunggu sampai reda untuknya sampai ke rumah.
**
Sekitar 5 menit Keisha dan Anaya sampai di rumah milik keluarga Teguh, tak perlu lagi menekan tombol bel untuk Anaya sudah ada anak dari sang pemilik rumah untuk menyuruhnya masuk.
"Masuk dulu Tante, nanti kei panggil mama dulu ya." Ucap Keisha
"Iya nak." Jawab Anaya.
Keisha meranjak ke dapur sepertinya saat ini mamanya berada didapur untuk menyiapkan makan malam.
"Mama.. ma.. ma ada Tante Anaya katanya pengen ketemu sama mama." Ucap Keisha.
"Sayang udah pulang, mana Tante Anayanya?" Tanya Rinta.
"Itu ma di ruang tamu." Tunjuk Keisha
"Ya udah mama temuin Tante Anaya dulu, kei buat minum gih untuk Tante Anaya, ya nak." Perintah Rinta.
"Iya maaa.." jawab Keisha
"Anaya ya ampun udah lama ga ketemu kamu apa kabar." Sapa Rinta pada Anaya dengan cepika cepiki ala ibu ibu.
"Rinta, aku baik baik aja, kamu apa kabar?" Anaya menanyakan kabarnya balik.
"Sama aku juga baik baik aja kok." Jawab Rinta. "Kamu sama kei kok bisa bareng gimana ceritanya?" Tanya Rinta.
"Ahh tadi aku ke minimarket belanjaan aku ada yang tumpah sedikit di bantuin sama gadis mu jadi sekalian deh aku bawa aja, nanti lama kalo nunggu hujannya reda." Jawab Anaya.
"Makasih banget ya an." Ucap Rinta.
"Silahkan di minum dulu Tante." Ucap Keisha yang membawa segelas teh dan beberapa biskuit cemilan untuk menjamu tamu mamanya.
"Makasih ya sayang." Jawab Anaya.
"Sama sama Tante." Balas Keisha "kalo begitu Keisha tinggal bersihin badan dulu ya Tante." Lanjut Keisha, pamit pada sang tamu. "Iya nak" balas Anaya.
"Anak mu Rin cantik banget mana lemah lembut suka nolong orang, enak ya punya anak Perempuan, anak ku laki-laki semua mana pernah ngeladenin tamu kaya gini." Ucap Anaya panjang lebar.
"Ya udah lah an syukuri aja, namanya juga anak laki laki nanti tugasnya menafkahi dan yang perempuan melayani." Jawab Rinta lemah lembut sambil tersenyum.
Sekitar 15 menit saling bertukar cerita Anaya pamit untuk segera pulang dari rumah keluarga Teguh.
***
Jam sudah menunjukkan pukul 19.00, saatnya makan malam keluarga Maheswari sudah bekumpul di meja makan untuk menyantap makanan yang sudah di hidangkan sang mama.
"Gimana bang dek? Sekolahnya lancar." Tanya Teguh pada kedua anaknya.
"Sama aja pa seru seru aja kok hehe." Jawab Kevin.
"Seru pa, dapet temen temen yang baik banget tapi ada yang agak agak aneh juga sih hihi." Sahut Keisha.
"Baguslah kalo begitu belajar yang bener, kalo ada apa apa kabarin papa ya nak." Ucap Teguh.
"Siap pa." Jawab Kevin dan Keisha serempak.
"Kei, anaknya tante Anaya itu siapa mama lupa nak?." Tanya Rinta pada Keisha.
"Kenzo ma." Jawab Keisha.
"Oh iya mama lupa." Balas Rinta.
"Ma.. mama kayanya akrab banget sama Tante Anaya kalian kenal Deket ya? Kok kei ga tau ya?." Tanya Keisha.
"Iya nak mama emang udah lama ga ketemu sama Tante Anaya, terakhir waktu kamu masih umur 7 tahun kita ke Jakarta buat melayat anak perempuan Tante Anaya yang meninggal, waktu itu mama ga jadi ajak kamu dan nitipin kamu ke rumah Oma, makanya kamu ga terlalu tau sama Tante Anaya." Oceh Rinta menjawab pertanyaan sang gadisnya.
Keisha sedikit terkejut tenyata selama ini Kenzo punya saudara perempuan yang sudah meninggal.
"Jadi sebenernya Kenzo punya saudara perempuan ya ma?." Tanya Keisha, lagi.
"Iya sayang." Jawab Rinta
"Oh jadi gitu oke."
Tak di sangka Kenzo mempunyai saudara perempuan yang sudah meninggal sejak mereka umur 7 tahun, sepertinya anak anak SMA 1 Bintang pun tampaknya tidak tau berita ini yang Mereka tau hanyalah Kenzo yang mempunyai 1 saudara laki laki.
"Kalau kei boleh tau, anak perempuan Tante Anaya meninggal karena apa ya ma?" Tanya Keisha semakik penasaran.
"Katanya sih dulu tenggelam di kolam berenang saat bermain bersama dengan teman dari abangnya gitu tapi mama kurang tau juga nak." Jawab Rinta
"Teman? Temannya Kenzo?" Batin Keisha.
"Ashh sudahlah buat apa juga di pikirin." Batinnya lagi untuk menyadarkan diri dari rasa penasaran itu.
***
Hmmm gimana readers panasaran ga?
Oh iya maaf ya kalo lama, senin aku sudah mulai ULANGAN sesempatnya aku bakal usahain nyesihkan waktu buat nulin ya teman teman.
Maaf kalo ada typo☺️
