Hari yang melelahkan pulang kerumah adalah kewajiban terbaik untuk semua orang, tak lupa malam ini kelas XI IPA 4 hampir separuh isi kelasnya ikut gabung untuk mengerjakan tugas bersama dikediaman keluarga Maheswari.
Keisha sibuk membantu mamanya untuk menyiapkan cemilan simpel untuk menjamu teman temannya.
Membuat banyak dessert dan kue yang sudah di tata cantik di tempatnya, ya mama Keisha sangat senang jika ada teman teman dari anaknya berkumpul di rumahnya apa lagi jika bersangkutan dengan kegiatan sekolah mama Rinta dengan senang hati melayaninya.
Setelah selesai sekitar pukul 17.00 Keisha beranjak mandi dan membersihkan dirinya setelah menghabiskan waktu dari pulang sekolah di dapur membantu mamanya.
"Wahhhh enak nih mau ada tamu ya ma?" Tanya Kevin tiba tiba setelah seharian hanya tertidur dirumah sepulang sekolah tadi.
"Iya bang nanti teman teman Adek mau kesini buat ngerjain tugas bareng." Jawab Rinta."Buat kita disisain kan ma?" Tanya Kevin lagi.
"Ye beban keluarga bangun bangun nanyain jatah, ga ada ya ini semua punya kei." Timpal Keisha.
"Duh mbaknya jangan pelit pelit dong." Goda Kevin."Kalian ini Adek mandi sana nanti teman temannya keburu Dateng, dan Abang kalo mau ambil aja mama buat banyak." Lerai Rinta ditengah pertengkaran sang anak yang sepertinya akan terjadi perang dunia kedua jika masalah makanan.
Tidak, ini hanya bercanda Kevin dan Keisha itu sebenarnya Meraka saling menyayangi hanya saja jika sudah berdebat tidak ada yang mau mengalah."Jangan banyak banyak bang, abis gue banting LED game lo." Ucap Keisha dengan dua jari tangan yang menujuk matanya lalu menunjuk ke arah Kevin, sebuah ancaman.
"YA iyaaaaa ealahhhh sensi amat, takut nih." Balas Kevin pasrah.
Rinta yang melihat hanya bisa bergeleng geleng, jika bukan anaknya pasti sudah dijadikan opor manusia, mungkin.
•
•
Pukul sudah menunjukan 18.30 sudah ada Putri, Tia dan Ara yang sampai duluan setelah Keisha mengirimkan lokasi rumahnya sejak siang tadi di sekolah."Hallo Tante salam kenal aku Tia." Sapa Tia setelah melihat mama Keisha yang tiba tiba muncul.
"Hallo Tante aku putri." "Hallo Tante aku Ara." Sapa mereka satu persatu