Part 62

791 89 23
                                    

Beberapa bulan berlalu begitu saja, anrez semakin disibukkan dengan pekerjaannya. Perusahaan yang dia pegang kini semakin membesar.

Namun sekarang dia tidak lagi bekerja di perusahaan ayahnya melainkan mendirikan perusahaannya sendiri.

Anrez sekarang sudah berada di apartemennya, dia masuk dan melihat Tiara yang tengah duduk sambil menonton televisi.

Dia mengacuhkan Tiara begitu saja, dia hanya melewatinya tanpa menyapa ataupun melirik sedikit pun.

Memang akhir-akhir ini sikap anrez sangat jauh berbeda dari biasanya, dia berubah menjadi sosok yang dingin terhadap siapapun. Dia merokok, minum alkohol, dan sangat tidak betah dirumah.

Dia selalu tidak ada di apartemen entah kemana perginya, setelah pulang kerja dia pulang sebentar untuk berganti baju lalu pergi lagi.

Dia baru pulang saat dini hari, atau bahkan pernah pulang pagi hari dan itu pun hanya untuk mandi lalu dia pergi lagi ke kantornya.

Tiara yang melihat itu pun hanya bisa menghela nafasnya kasar, dia memaklumi perubahan sikap anrez itu. Terutama perubahan sikap anrez kepadanya yang kini tidak lagi lembut, manis, dan perhatian. Kini anrez berubah sikap menjadi kasar, keras kepala, dan dingin kepadanya.

Tentunya ini semua salahnya, dia sangat menyesal karena telah berani membuat kesalahan yang sangat fatal dan berujung membuat sikap anrez berubah drastis kepadanya.

Jika kalian bertanya, memang apa yang Tiara lakukan sehingga bisa membuat anrez berubah? Jawabannya adalah perselingkuhan.

Tiara merusak kepercayaan anrez dengan kembali berhubungan dengan Samuel.

Dan yang seperti telah kita ketahui bahwa anrez dulu pernah berkata jika kepercayaan dirusak, dia akan berubah menjadi brengsek.

Dan ya....sekarang kepercayaan anrez telah dirusak oleh Tiara.

Flashback on

Satu bulan yang lalu...

Anrez dan Tiara sedang berada di kamar mereka, anrez dengan segala keusilannya berhasil membuat Tiara kesal.

Dia merecoki Tiara yang sedang menonton drakor favorit nya, dia terus meniup telinga Tiara yang membuat sang empu kegelian.

"ihhh....kak geli tau," kesal Tiara

Anrez tertawa disitu, namun bukannya berhenti dia malah semakin gencar meniup telinga Tiara.

Sudah sekian kalinya Tiara memarahinya, namun dia tidak jera juga. Hingga saat dia ingin kembali menjahili istrinya itu, dengan segala kekesalannya Tiara pun menabok wajah anrez.

Bugh...

"Aduh....ihh sayang, kok dipukul sih..." Ujar anrez sambil memegang wajahnya yang terkena pukulan Tiara

Tiara tertawa disitu, "Siapa suruh gangguin aku..." Ucapnya

"Ihh....tapikan, sakit tauu..." Cemberut anrez membuat Tiara gemas

"Ulululuuu sakit ya....aduh maaf, sini-sini mana yang sakit..." Ucap Tiara

Anrez pun memberikan wajahnya, Tiara mengelus pipi anrez yang tadinya dia pukul namun sedetik kemudian....

Bugh...

Dia memukul pipi anrez lagi dengan lebih keras tentunya. Anrez langsung melotot dan memegangi pipinya lagi.

Apa-apaan ini? Bisa-bisanya setelah diterbangkan setinggi langit dia langsung dijatuhkan begitu saja oleh Tiara.

"Kok dipukul lagi sih.....kamu jahat deh.." rengek anrez

ANZAREZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang