ANZAREZ

Part 68

"Sekarang kamu ceraikan aku ya kak..." Pinta tiara

Anrez menggeleng brutal mendengar itu, dia tidak ingin hal itu terjadi. Namun sepertinya keadaan seakan menyuruhnya melakukan itu.

"Kamu tau kan ti, dulu...aku pernah trauma sama yang namanya jatuh cinta" ucap anrez

"Kejadian di masa lalu selalu datang di benak aku ti setiap aku mau memulai hubungan baru, sampai akhirnya aku ketemu sama kamu. Memang awalnya aku kesel sama kamu, kamu se enaknya jadi orang sampai aku manggil kamu dengan sebutan Mak lampir" ucap anrez seakan mengajak Tiara flashback

Tiara tertawa sekilas mendengar itu, dia ingat kejadian pertama kali bertemunya dan anrez.

"Pertemuan itu terjadi dengan tiba-tiba, sampai akhirnya ternyata orang tua kita merencanakan sesuatu. Kita dijodohin, saat tau kalau kamu adalah orang yang akan dijodohkan sama aku. Awalnya aku malas, aku berniat kabur aja setelah nikah nanti." Anrez tertawa mengingat kebodohannya saat itu

"Tapi gatau kenapa ti, setelah aku yang ga sengaja terlibat ke dalam hubungan kamu sama Samuel waktu itu. Aku jadi punya tekad buat kamu bahagia, aku jadi punya keinginan untuk terus jagain kamu. Aku berjanji setelah nikah nanti ga akan pernah buat kamu nangis, tapi ternyata...." Gantung anrez

"Aku gagal ti.... kenyataannya aku bikin kamu nangis." Ucap anrez

Air mata Tiara turun begitu saja setelah mendengar itu, bahkan Keyla saja ikut terhanyut ke dalam suasana saat ini.

"Waktu kamu selingkuh dulu, tekad aku hampir pupus gitu aja ti. Tapi untungnya ga jadi karena aku mikir, kalau misalnya aku mutusin hubungan kita otomatis aku melanggar janji yang aku buat sama diriku sendiri" ucap anrez

"Kamu pasti inget kan? dulu pas nikahan aku pernah ngomong sama kamu, kalau aku mau pernikahan kita berdua jadi pernikahan yang pertama dan terakhir kalinya bagi diri aku sendiri." Lanjut anrez

Tiara hanya mengangguk pelan mendengar itu

"Aku gamau mengingkari janjiku itu ti, mangkannya aku masih bertahan. Tapi ternyata sekarang....malah aku yang selingkuh" ucap anrez terkekeh sendiri dengan kelakuannya

Tiara tersenyum getir ketika anrez mengatakan hal itu.

"Jujur ti, aku masih sayang dan cinta banget sama kamu. Tapi waktu itu aku khilaf ti, aku tertarik sama seseorang dan itu adalah Keyla. Awalnya cuma ngobrol biasa selayaknya teman, tapi lama kelamaan malah kayak gini" ucap anrez

"Dulu aku pernah ngomong ke kamu, apapun kondisinya kalau yang namanya selingkuh itu gabisa di normalisasi kan ti, tapi kenapa sekarang malah aku yang selingkuh." Ucap anrez

"Aku minta kamu buat buktiin kalau kamu bisa perbaiki kepercayaan aku lagi kan ti saat itu? Tapi kenapa sekarang saat kamu berhasil buktiin, aku malah ngerusak kepercayaan kamu." Ucap anrez

"Apa aku pantes dapat maaf kamu ti? Apa aku pantes buktiin kalau aku bisa perbaiki kepercayaan kamu lagi? Apa yang harus aku lakuin ti??" Tanya anrez

Kini mereka semua yang ada disana diam, hanya keheningan dan suara yang berasal dari sekitar hutan saja yang terdengar.

Baik anrez, Tiara, maupun Keyla. Mereka sudah tidak bisa berkata-kata lagi.

Bahkan Keyla sekarang tanpa sadar sudah mengeluarkan air matanya setelah mendengar apa yang anrez ucapkan.

"Kamu mau aku ikhlas kan ti? Kamu mau aku ceraikan kamu kan??" Tanya anrez

Tiara tidak merespon apapun, dia hanya menangis sesenggukan.

"Kamu bilang setelah hari ini ga akan ada lagi hari sepesial untuk kita berdua, kamu bilang ga akan ada hari yang kita jalani bersama lagi kan ti?" Tanya anrez lagi