First boyfriend [OffGun] [END]

Chapter 28

Di persingkat saja ya

Sebelum baca tekan vote dulu oke

•
•
•
•

Eughh

Gun membuka matanya melihat sekeliling dia terasa asing sama tempat ini lalu matanya menangkap Off yang lagi tidur sambil mengenggam tanganya.

"papi bangun" kata gun dengan nada rendah sambil mengusap kepala Off

"papi..." Off yang terusik pun membuka matanya lalu melihat gun yang sedang tersenyum...Off mengerjapkan matanya beberapa kali.

"Gun kau sudah bangun? Apa aku mimpi ya"

"aww sakit" aduh sih Off karna mendapatkan cubitan di pipinya dari gun.

"apa papi masih bermimpi" Off tersenyum dan menggeleng lalu memeluk gun.

"Papi gun haus"

"sebentar" Off mengambil air minum lalu memberikanya kepada gun.

"kamu tunggu di sini ya papi mau panggil dokter dulu"

"iya papi" Off berdiri sebelum itu dia mengecup kening gun dan berlalu pergi.

Tidak lama pintu terbuka menampilkan Off jyga dokter tersebut.

"Saya periksa dulu ya khun"

"iya dok" lalu dokter itu memeriksa gun

"anda sudah lebih baik khun luka nya apa masih perih?"

"masih dokter"

"ada keluhan lagi"

"kepala saya pusing" dokter itu tersenyum

"itu sudah biasa khun anda baru sadar dari obat bius itu" gun mangut mangut mengerti.

"Tuan Off ini obat untuk gun di minum saat sesudah makan ya"

"baik dok"

"dokter kapan saya bisa pulang"

"anda bisa pulang kalau luka anda sudah sembuh" gun menunduk dan mengangguk pelan.

"kalau begitu saya permisi dulu tuan" dokter itu pun keluar.

Off yang melihat gun menunduk sejak tadi pun mengernyitkan dahinya.

"Sayang kamu kenapa,hm" gun mendongak menerima usapan lembut di pipinya.

"gun mau pulang papi gun tidak nyaman di sini" ucap gun memanyungkan bibirnya.

"hahh sayang dengerin papi...kamu kecelakaan dan mendapatkan banyak luka dan itu harus di jahit karna cukup besar, kemungkinan itu sembuhnya sangat lama kata dokter,jadi kamu sabar ya"

"iya papi" Off tersenyum gemes lalu dengan singkat dia mencium bibir dan pipi gun.

"gemesin banget sih" gun hanya tersenyum menampakan deretan giginya.

"emm papi apa mama papa tau juga mami dan daddy kalau gun masuk rumah sakit"

"iya papi sudah memberi tahunya besok mereka akan kesini...sekarang kamu makan ya" gun hanya mengangguk jujur dia juga sangat lapar sejak tadi dia tidak ada makan. Dengan senang hati dia menerima suapan dari Off.

•••
Di lain sisi seorang pria dan wanita tertawa lepas di dalam gudang yang sudah tidak terpakai. tempat itu mereka jadikan tempat persembunyian.

"Kamu tau keadaanya bagaiman sekarang?"

"dia di larikan di rumah sakit bos" dan wanita itu pun kembali tertawa tidak sia sia permainanya berjalan dengan lancar.