✅TAEGI PLOT🔞

No!

"Hyung~"

"Hm"

"Yoongi hyung~"

"Hmm"

"Ish! Suga hyung!"

"Apaan sih!"

"Minta itu."

"Apa? Minta apa?"

Taehyung mengedipkan sebelah matanya, lalu memberikan senyuman mesum. Yoongi yang menyadari akan hal itu, langsung melotot garang.

"Gak!"

"Hyung~"

"Nggak tae! Bokong gue masih sakit anjir"

"Pelan-pelan deh, ya ya ya~"

"Gak. Terakhir kali kemarin lusa sampai subuh loh, mana kasar lagi. Ini bokong perih banget asu."

"Aku bakal pelan-pelan kok. Lagian cuma dua ronde aja!"

"Mana ada! Lo gak bisa lembut kalo udah urusan ranjang satt! Udah teriak-teriak mukul nyuruh pelan, lah elo malah makin bringas."

"Hehe. Kali ini enggak deh, sumpah."

"No! Sekali enggak, ya enggak!"

"Ck!"

Taehyung memasang wajah sok sedihnya, dan pergi meninggalkan Yoongi di ruang tamu itu sendiri menuju lantai dua tepatnya di kamar Yoongi.

Ia saat ini sedang berada di rumah sang kekasih, katanya sih tidak bisa kalau tak lihat kekasih barang sedetik pun.

Di tengah jalan, Jungkook keluar dari kamar Jimin -adik Yoongi-. Taehyung juga langsung mendorong bahu Jungkook sampai kepleset sedikit, lalu tanpa peduli langsung ke kamar Yoongi dan membanting pintu sekuat tenaga.

Brakk

"WOY KALO PINTU GUE RUSAK, PALA LO GUE PENGGAL!!"

Yoongi berteriak ke arah pintu kamarnya dan mendengus sebal sembari menonton kartun spons kuning di televisi.

"Sabar sabar. Alien mah memang begitu hyung."

Jungkook hanya bisa mengelus dada kalau sudah dihadapkan dengan sikap kekanakan Taehyung. Ia ikut duduk di sofa sebelah Yoongi, dan nimbrung sambil ikut menonton televisi dan mengambil kue toples yang tersedia di atas meja.

"Btw dia kenapa hyung?"

"Biasa. Ngambek gak dikasih jatah."

"Lah? HAHAHA!!!"

Jungkook tertawa sambil memegangi perutnya dan berakhir tersedak kue yang dimakannya tadi, sedangkan Yoongi hanya menatap malas ke arahnya dan kembali menatap televisi.

"Uhuk! Uhuk?"

"Kualat lo."

"Ck hyung! Itu semua gegara si aneh itu."

"Hahh... Dia memang aneh-

"Tapi lo cinta 'kan njing?"

"Heh! Ga sopan, sama aja lo berdua."

"Yeuu gue mah beda hyung, gantengan gue kali."

"Tapi sayangnya Taehyung lebih tampan dari lo kook. Gimana pun lo gak bisa ngalahin dia."

"Bucin mah gini. Tadi kesel tapi sekarang belain dia."

"Yaa gimana ya? Mau gimana pun, hanya gue yang boleh jelekin dia. Kalo orang lain jangan, gak sudi."

"Iya hyung iyaa.."

Hening beberapa saat, karena dua orang itu sibuk menonton lelucon si spons kuning dengan tupai jelek di televisi.