06

14K 1.4K 59
                                    

"Tuan, tuan! komandan menunggu anda di luar." Kata pria itu kepada pria yang sedang merokok.

pria tersebut sedang terduduk angkuh membelakangi bawahannya itu.

"suruh dia kemari." Katanya datar

"Sampai kapan kamu akan berada di jeruji besi megah ini dengan semua bawahanmu." suara pria paruh baya duduk begitu saja di depannya

"Cih!"
"untuk apa aku harus pindah sel dan berkumpul dengan sampah-sampah seperti mereka." Katanya dengan penuh angkuh

"Apa kamu gila! kamu lebih sampah menjadi pemimpin mafia." Kata pria paruh baya itu yang sudah menggeram kesal

"Aku setuju menerima tawaran mu untuk bersembunyi di jeruji besi ini hanya untuk sebulan bukan berarti aku harus berinteraksi dengan mereka mereka." Katanya lagi

"Chandra!! aku tidak peduli kamu mau setuju atau tidak jika kamu ingin mati di mafia Cosa, Silahkan pergi dari sini." Kata pria tersebut lalu bangkit dari duduknya berjalan keluar namun langkahnya Terhenti.

"O-Oke aku akan setuju pindah sel hanya untuk beberapa hari saja setelah itu anda tidak Berhak mengatur urusanku." Kata pria yang bernama Chandra itu

kini laki-laki separuh baya itu tersenyum kepadanya dan mengantarkannya menuju sel C. di mana hanya sel biasa tidak semegah sel sebelumnya dan sel tersebut, di bataskan hanya empat orang saja

Dalam perjalanan menuju sel C. Chandra terpelonjat kaget Lalu mendongakkan kepalanya menatap wanita yang sedang meloncat loncat dengan earphone di telinganya.

jika dilihat dari seragam yg wanita itu gunakan pasti ia sipir baru, biasanya tidak ada seorang wanita yang mau berkerja di penjara ini karna terkenal dengan kesadisanya, terus siapa wanita itu?! Namun tanpa pikir panjang Chandra tak menghiraukan nya.

sesampainya didepan sel yang akan ia tempatin untuk beberapa hari kedepan. ia berdecak kesal dan menatap ke-tiga teman se-selnya yang menyambutnya hangat. Tempo hari Chandra sudah menyuruh anak buahnya mencari info teman se-selnya itu hingga ia sangat apal.

pertama pria di barisan paling depan pria ramah yang sedang tersenyum kepadanya ia adalah mantan gangster, Masuk penjara karna sebuah jebakan.

pria kedua dia adalah salah satu Mafia kaki tangan dari geng Clest. Menurutnya dia sangat naif Dan bodoh karna dari info yang ia dapat dia masuk penjara karna di tumbalkan oleh gengnya.

Dan pria ke-tiga dia adalah anak dari Ketua Mafia yang sangat terkenal sadis. sedangkan ia masuk penjara bukan karna skandal kejahatan atau lain sebaginya.

melainkan karna disengaja, ia ingin merasakan pengalaman di penjara dan ia ingin membuktikan kek ayahnya bahwa ia bisa hidup mandiri tanpanya.

Mereka ber-tiga Ntah kenapa sangatlah dekat. dan Sekarang tambahan penghuni baru, apakah mereka bisa menjadi teman dekat?!

Kini Chandra memasuki selnya tanpa menghiraukan mereka yang sudah menyodorkan tanganya.

Hal itu membuat salah satu pria bernama rafael hanya tersenyum dan tak ambil pusing lalu kembali melanjutkan aksinya membaca sebuah komik.

tapi tidak bagi kedua somplak yang bernama Rezvan dan alex itu mereka berdua tidak suka ada keangkuhan di selnya, hanya karna kedatengan pria bernama Chandra salah satu orang berpengaruh di penjara tersebut, bukan berati mereka berdua tidak bisa menjahilinya

bahkan kini Rezvan dan alex saling tersenyum dan mulai merencanakan sesuatu yg pasti akan menyusahkan pria bernama Chandra itu.

Become sipir to mafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang