Become sipir to mafia

04

Tiba-tiba Sara muncul dari pintu masuk dangan membawakan segelas air putih dan memberikan kepadanya.

namun Ara tidak menghiraukan minuman tersebut, ia malah menarik wanita itu berada didekatnya.

"aku butuh bantuanmu supaya ingatanku kembali." ujar Ara kepada Sara yang sudah mengangguk setuju

"Kita mulai dari Pertanyaan pertama, aku tuan putri anak tunggal kaya-raya kan?!" Kata Ara Penuh harapan sedangkan Sara hanya bingung dengan pertanyaan dari teman didepanya.

"Eum! setau aku benar kamu anak tunggal tap_" kata Sara yang kepotong oleh ucapan Ara.

"Yakan benar gua anak tunggal kaya raya, behh terimakasih tuhanku sudah mengabulkan doaku, hahah bey bey mamah tiri akhirnya Gua kay_"

"Sebentar aku belum selesai ngomong, kamu emang anak tunggal, tapi dari keluarga sederhana, itu juga ayah kamu sedang sakit sakitan, makanya kamu kerja disini sebagai sipir penjaga penjara." Kata sara

dengan kecepatan full takut dipotong oleh temanya yang kini sudah melongo dengan mulut sempurna terbuka lalu berdiri dengan wajah frustasi.

"Ambil nyawaku saja tuhan, suerr aku Gaa nolak! " kata Ara dramatisi peranya sudahlah tidak ada yang bisa di harapkan.

di kehidupan dulu ia menjadi anak tiri dari ibu tiri yang gila uang, Sedangkan sekarang ia transmigrasi bukanya menjadi tuan putri anak tunggal kaya-raya, malah menjadi anak miskin yang berprofesi sebagai sipir penjaga penjara.

memang Nasib yg Na'as sekali.
sungguh ia jadi kangen ibu tirinya lebih tepatnya menjadi beban ibu tirinya.

Namun Ara terpaksa menerima kenyataan, daripada ia tidak transmigrasi malahan mati Na'as

Lebih menyakitkan, setidaknya ada keuntungannya juga ia terbebas
dari si ibu tirinya itu.

"Kenapa kamu berbicara seperti itu?" Kata Sara

"Sudahlah lupakan saja."
"katamu aku berkerja menjadi sipir? sipir itu apa." Kata Ara

"Sipir itu seseorang yang Bertanggung jawab untuk mengawasi, keamanan, dan keselamatan narapidana di penjara."

"Hah! Jadi babunya Narapidana?!"
"Ah menyebalkan sekalii." Kata ara

"Ilona kamu Tidak boleh berbicara seperti itu kamu dan aku kan sipir. " kata sara

Sekarang Ara mengerti ternyata wanita di hadapanya adalah teman kerjanya pemilik badan.

"Ohiya tadi kata kamu wanita ini,
ekh! maksudnya aku bunuh diri kenapa?" Kata Ara yang sangat ingin tahu kenapa pemilik badan ini ingin bunuh diri.

"Setau aku kamu ingin bunuh diri karna menolak di tugaskan disalah satu penjara di ibukota." Kata sara

"Lah kenapa dia."
"ekhh, aku menolak?" Kata Ara
"kayanya kamu tau kalo penjara tersebut adalah salah satu penjara yang sangat mengerikan di ibukota."
"aku pernah dengar salah satu sipir kita yang di pindahtugaskan disitu mati dengan mengenaskan." Kata sara

"terus kenapa komandan,
memindahkan tugasku kepenjara tersebut?" Kata Ara

"Aku tidak tau pastinya, tapi aku pernah menguping pembicaraan salah satu pimpinan disitu, katanya si dia ingin memindahkanmu karna kamu dari kalangan miskin." Kata Sara

Ara menatap wanita di hadapanya yang bernama Sara itu yang baginya si lambe turah, bisa bisanya ia berbicara tanpa beban.

namun Sara sangat berguna baginya, yaitu sumber informasi, kalo di lihat dari wajahnya ia sangat polos alias polos polos bangsat, aslinya tukang nguping dan suka gosip.

Ara sangat emosi saat mendengar informasi dari Sara bisa bisanya mereka ingin membuangku dengan mengatas namakan pindahtugas sungguh menyebalkan.

Oke tanpa diusir, ia akan pergi dengan sendirinya, karna sekarang tubuhnya bukan si pemilik asli melainkan ditempati oleh seorang Ara.

"Menyebalkan sekali mereka."
"Oke aku akan setuju pergi dari sini Lihat saja aku bisa Hidup kok tanpa bantuan mereka." Kata Ara.

Sara sangat Shok dengan perubahan temannya yang dulu sangat pendiem, dan malu-malu hingga sangat mudah di manfaatin namun sekarang berubah 100% seperti singa.

"kamu serius?!"
"menerima perpindahan tugas itu?"
Kata Sara tak Percaya

"iya kenapa?" Kata ara

"Nama penjara itu adalah elite prison di mana penjara khusus, bahkan Narapidanya kebanyakan Mafia, ataupun psikopat, kau salah dikit pertaruhannya nyawa." Kata sara

"Seriuss?!" Kata Ara

"Iya." Kata sara dengan tatapan serius

"Asekk! ketemu oppa Mafia ganteng." teriak Ara dengan berjoget kegirangan.

(komuk Sara) -_-