BAB 26

15.3K 1.5K 535
                                    

Happy reading!!

Cup

Darius mengecup jidat kaiyra lembut lalu menyelimuti tubuh kaiyra sampai dada.

Setelah menyelimuti tubuh kaiyra Darius berjalan ke arah dapur, dengan telaten Darius memasak kesukaan kaiyra yaitu Rendang, beberapa menit masakan yang dia buat pun jadi, Darius tersenyum puas menatap hidangan yang ada di meja makan, Darius yang merasa gerah memutuskan untuk mandi.

Di tempat yang sama Kaiyra meregangkan otot-otot nya "eungh" matanya mengerjap menyesuaikan penglihatannya.

"Dimana nih" ucap kaiyra sambil mengucek matanya menatap ke sekeliling ruangan itu.

"Wait wait gue kan lagi di apartemen bodyguard gue, astoge" lanjutnya sambil duduk di atas kasur sambil mengusap mukanya kasar. Kaiyra yang sedang larut dalam dunianya Sedangkan Darius yang sudah keluar dari kamar mandi dengan handuk terlilit dipinggangnya sedangkan dadanya terekspos jelas hingga perut sixpack nya terlihat jelas.

Darius tersenyum tipis tanpa disadari kaiyra Darius menduduki bokongnya di sisi kaiyra dengan menyugar rambutnya kebelakang menatap kaiyra intens. Sedangkan kaiyra yang merasa ada yang menatapnya melihat ke sekeliling ruangan tersebut.

"Kok gue ngerasa ada yang liatin gue sih" ucap kaiyra sambil mengusap ngusap lehernya lalu ketika melihat ke sebelah kiri.

Deg

Kaiyra melihat Darius yang juga melihatnya mereka saling menatap satu sama lain disatu sisi Darius terpesona bagaimana bola mata kaiyra yang Indah, hidung mancung lalu tatapannya teralih menatap bibir tipis berwarna cery, seketika terlintas ide gila bagaimana kalau dia merasakan bibir itu, seakan tersadar Darius mengalihkan pandangannya ke arah lain sambil merutuki ucapannya.

"Shit gila lo Darius" ucap Darius dalam hati.

Sedangkan kaiyra yang sedang menatap perut sixpack ter kagum kagum " anjir ada enam brother" gumam Kaiyra lalu dengan lancangnya tangan lentik kaiyra menyentuh perut Darius membuat sang empu tersentak kaget.

" Kenapa?" Tanya Darius menatap wajah kaiyra yang sedang menatap perutnya kagum, seketika sebuah senyuman terbit di bibirnya tanpa di ketahui kaiyra.

" Wahh ada enam roti sobek" seru Kaiyra sambil menurunkan jari tangan nya di perut sixpack Darius.

"Suka?" Tanya Darius dan di balas anggukan kepala oleh sang empu.

" Sama kaya bag-" ucapan kaiyra terpotong dikala Suhu di ruangan tersebut berubah menjadi dingin.

Dengan sorot tajam dan penuh intimidasi Darius menatap kaiyra dengan dingin, sedangkan kaiyra menggaruk tekuknya yang tidak gatal sambil cengengesan.

Kruyuk

Suara perut Kaiyra membuat atensi Darius yang menatap wajah kaiyra teralih menatap perut Kaiyra.

"Hehehe laper" ucap kaiyra sambil mengusap perutnya sambil menatap Darius dengan senyuman lebar.

"Hm mandi"ucap Darius sambil berdiri menyugar rambutnya kebelakang sambil berjalan membuat kaiyra melongo.

"Anjir gantengnya" ucap kaiyra dalam hati.

"Mandi?" Tanya kaiyra tidak mengerti  membuat langkah Darius terhenti lalu berbalik menatap kaiyra.

"Kamu mandi" ucap Darius sambil menunjuk pintu kamar mandi.

"Tapi kan ga bawa baju" ucap kaiyra sambil menenteng selimut yang menutupi pahanya. Membuat Darius tersenyum tipis tanpa disadari kaiyra.

" Pakai punya aku" ucap Darius sambil masuk ke ruang ganti tanpa memperdulikan pertanyaan kaiyra lagi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 21, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

 Gadis BarbarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang