SKABY - 14💍

1.8K 62 0
                                    

"Bobo, By," ucap Skala mengeratkan pelukannya, mengecup kening istrinya dengan penuh cinta.

Ada bahagia yang membuncah dihatinya, karena Abyga telah menjadi miliknya sepenuhnya. Abyga menggeliat kecil ketika merasakan usapan lembut secara sensual dipunggung polosnya.

"Maaf," gumam Abyga pelan membalas pelukan suaminya erat, menyembunyikan wajahnya di dada bidang Skala dan mulai terisak pelan.

"Suttt, it's oleh Byy. Aku juga minta maaf," balas Skala menepuk-nepuk punggung istrinya, berusaha meredakan emosinya yang kembali tersulut bahkan rahangnya kini sudah mengeras.

'fuck!' batin Skala memejamkan matanya teringat kejadian di pesta.

_Flashback party_

"Lama banget lo pada ngambil minum doang!" kesal Abyga mendengus.

"Abang lo tuh ilang," balas Nino.

"Eh, Abang gue kemana?" tanya Abyga yang hanya melihat Nino dan Vio saja.

Nino menggedikkan bahunya, "kagak tau gue."

"Yaudah lah, mungkin lagi nyari pasangan dansa kan?" Abyga mengangguki ucapan Vio, meski sedikit ragu tapi setidaknya Maga dan Xander pasti sedang bersama Altair.

"Gaskeun dansa!" seru Abyga menarik suaminya kelantai dansa.

Lampu diredupkan dan musik dansa mulai diputar, setiap orang menghayati momen malam ini dengan bahagia.

"By," bisik Skala menarik pinggang istrinya hingga kini posisinya memeluk gadis cantik berbalut dress hitam polos tapi sangat elegan.

"Kenapa?" Abyga mendongak karena tingginya yang sebatas dagu Skala.

"Gak ikhlas banget cantiknya Skala diliatin banyak cowok!" bisik Skala menggerutu.

Abyga tertawa pelan lalu sedikit berjinjit mengecup bib*r Skala dibawah remang-remang cahaya lampu party.

"Kan mereka punya mata, Sayang. Lagian dress aku gak terlalu terbuka'kan?" tanya Abyga memegang garis dress-nya.

"Enggak sih, tapi gak suka," lesu Skala menunduk menduselkan wajahnya dileher Abyga.

"Sayang kamu," bisik Skala meniup telinga Abyga membuat gadis itu kegelian.

"Geli, sayang."

Skala terkekeh kecil menggesekkan hidung keduanya, kemudian mengecup bib*r Abyga perlahan menyecapnya penuh cinta.

"Love you."

"Love you too," balas Abyga.

Tak lama dansa berakhir, Skala melepaskan tautan bib*r mereka sebelum lampu kembali terang, keduanya melangkah ke arah meja yang disana sudah ada Altair yang tengah menyesap whiskey nya.

"Kak Biga," panggil seorang gadis ber-drees soft pink menghampiri Abyga.

"Loh, Aza!?" kaget Abyga melihat gadis itu.

"Kangen!" pekik gadis itu ingin memeluk Abyga tapi sayangnya Abyga dipeluk oleh Skala sedari tadi.

"Lepas dulu sayang, aku mau ngobrol sama sepupu aku dulu." Dengan terpaksa Skala mengangguk dan melepaskan pelukannya berlalu bergabung dengan Altair disatu meja penuh minuman.

Setelah lama berbincang, tiba-tiba Abyga berdiri dari duduknya. "Gue ketoilet dulu, ya," pamit Abyga pada temannya.

"Oke."

Suamiku Adek KelasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang