꒰⑅' ˘ '⑅꒱Hari kedua dua ⊹˖♡̷

453 52 4
                                    

Jisung pagi ini terbangun dari nyenyaknya alam mimpi akibat gemerisik dari Seungmin yang nampak sudah siap dengan segala kesempurnaan nya buat sekolah, hal itu membuat Jisung kembali bersemangat buat sekolah namun teringat kembali kata-kata Changbin. dia gabole sekolah karena harus fokus pada kesehatan nya dulu. Mungkin besok Jisung baru di izin kan Changbin sekolah.

Kan kesel :<

Jadi dengan hanya cuci muka dia berjalan ke dapur menemui siapa yang tengah memasak pagi ini, itu Minho yang tengah berkutat sibuk sendirian didapur. Eta tumben gak ada Felix atau Chan nemenin?

"Pagi Bang" Sapa Jisung sembari meraih sebuah tomat mentah dan dengan sopan nya duduk di meja samping kompor membuat Minho yang tadinya hendak marah memilih menahan diri mengingat anak itu belum pulih benar.

"Pagi juga"

Keheningan melingkupi mereka dengan Minho yang lebih memilih sibuk memasak dan membuat puding yang akan jadi makanan penutup sarapan mereka pagi ini. Baek bener ya Minho.

Jisung yang sebenernya bosan akhirnya angkat bicara memanggil nama Minho yang hanya dibahas dehaman oleh sang pemilik nama.

"Gua rasa, Hyunjin lagi mainin gua doang" Jisung yang duduk diatas meja samping kompor nampak memandang Minho yang tengah mengaduk cairan agar - agar coklat mendidih diatas panci.

"Kenapa lo mikir begitu?" Tanya Minho memandang Jisung yang kini mengedikan bahu nya.

"Perasaan gua tapi keknya Jeongin suka sama Hyunjin"

Traakk

Minho yang tengah memotong strawberry tanpa sengaja mengiris tangan nya sendiri saat mendengar ucapan Jisung, melihat Minho meringis Jisung dengan segera turun dari meja kompor dan menghampiri Minho.

Brakhhh

Sialnya Jisung tak sengaja menyenggol panci menyebabkan agar - agar mendidih itu tumpah keatas lantai dan menyiram kaki nya sendiri.

"Aaah bang"

Minho yang terkejut mendengar suara panci dan ringisan Jisung segera menghampiri Jisung namun akibat lantai yang licin karena agar agar ia malah terpeleset hingga menubruk tubuh Jisung, menyebabkan keduanya jatuh dengan Minho menindih tubuh Jisung.

Cup. . .

pandangan mata Minho dan Jisung bertemu dengan keadaan masih memproses apa yang baru saja terjadi, belum benar benar bisa mengerti apa yang terjadi pintu dapur terdengar berdebam terbuka sangat keras oleh seseorang.

Itu Changbin, Felix, Hyunjin dan Chan. Ke-empat nya tadi berada di ruang sebelah dan tak sengaja mendengar suara keributan di dapur jadi dengan panik mereka membuka kasar pintu tersebut.

Pemandangan Minho menindih dan mencium Jisung kini terpampang nyata didepan mata. Membuat kilatan tak senang terlihat dari dua pasang mata berbeda.

"K-kalian gak papa kan?" Felix menghampiri keduanya diikuti yang lain. Jisung yang pertama menyadari posisi ambigu diantara dia dan Minho langsung mendorong dada Minho menyebabkan pemuda itu terduduk dengan linglung.

Felix menghampiri Jisung terlebih dahulu, memastikan keadaan sang tupai sebelum sebuah tangan mendorong bahu Felix kasar menyebabkan si manis jatuh terduduk kebelakang.

Hyunjin si pelaku nampak menatap tajam Jisung sebelum menggendong pemuda tupai itu bridal style tanpa sepatah katapun. Nampaknya Hyunjin tengah berada di mood buruk saat ini.

Felix beralih kearah Minho yang masih syok, namun belum sempat ia menanyakan Minho tubuh Minho sudah berdiri karena jemari tangan nya ditarik kasar oleh seseorang, Bangchan memandang Minho dingin tanpa menyadari sedikitpun kelima jari yang ia genggam erat itu salah satu nya terluka akibat terkena pisau.

STRAYKIDS LOVE STORY; 30 days [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang