38

97.8K 17.9K 2.8K
                                    

Happy Reading 💜💜💜

•••••••••

Hingga, saat-saat dimana ribuan panah akan menancap di tubuhnya, Elle memejamkan matanya dengan air mata yang menetes melewati pipinya.

GRRAAAAAAAAUUUUUUUUUMMMMM!!!

Panah yang semula berada di udara seketika berjatuhan akibat terhempas oleh gelombang suara yang sangat-sangat besar dari seekor hewan raksasa berupa harimau putih.

Mereka semua yang melihat itu sontak saja melangkah mundur.

Grep!

Elle terkejut saat tiba-tiba saja mendengar ngauman hewan buas itu, dan semakin terkejut lagi saat tubuhnya didekap begitu erat dengan tubuh kekar seseorang yang sangat dia rindukan selama ini.

"Sayaang," lirih Arsen dengan nada yang sangat menyakitkan. Menyalurkan kehangatan tubuhnya pada tubuh Elle yang terasa membeku. Juga meluapkan rasa rindu yang terasa mencabik-cabik hatinya.

Mata Elle terasa memanas, tangannya bergetar hanya untuk sekedar membalas pelukan suaminya. Hanya begini saja, pertahannya seakan runtuh.
"Mas Duke..."

"Sudah ku katakan untuk tidak kemana-mana. Kenapa kau sangat nakal, hm?" Tanyanya lirih dengan suara yang bergetar. Sungguh demi apapun, air matanya bahkan sampai menetes. Telat beberapa detik saja dia sudah akan kehilangan istri tercintanya ini. Mungkin jika itu terjadi dia akan sangat menyalahkan dirinya sendiri.

Bukannya menjawab, Arsen malah mendengar sebuah isakan kecil dari bibir istrinya. Semakin di dekapnya dengan erat tubuh ramping itu ke dalam pelukan hangatnya.

"...kenapa lama banget.." Cicit Elle dengan isakan kecilnya.

Arsen memejamkan matanya dengan air mata yang juga mengalir. Hatinya sangat-sangat sakit berkali-kali lipat,
"Maaf..."

"Maafkan aku." Ulang Arsen yang terdengar sangat menyesal.

Para putra dan putri mahkota yang melihat itu masih berdiri mematung karena apa yang mereka lihat di depan sana. Adegan uwu yang membuat siapapun akan merasa iri! Apalagi saat tau siapa pria pahlawan yang datang dan langsung memeluk Elle dengan ketakutan yang luar biasa. Dapat mereka lihat jika keduanya tengah menangis karena punggung keduanya yang bergetar kecil.

Bahkan para perempuan sudah menggigit jari mereka saat melihat adegan itu. Pria pujaan seluruh benua timur ternyata sudah memiliki kekasih? Dan bahkan kekasihnya itu adalah seorang singa Stansia yang melegenda! Mereka benar-benar tidak habis pikir dengan hal itu. Tetapi mereka tak bisa menampik keserasian keduanya. Dan tanpa sadar, mereka malah sangat menyukai pasangan itu.

Masalah prajurit musuh sudah tidak mereka khawatirkan karena saat ini Zeus tengah memporak-porandakan barisan-barisan sialan itu. Hewan buas itu dengan sangat luar biasanya menendang mereka, menyabitnya menggunakan ekornya dan ada beberapa yang di makan olehnya. Kebetulan dia sedang lapar juga.

Ribuan panah sudah dikerahkan untuk membunuh hewan itu, akan tetapi setiap panah yang menyentuh Zeus akan langsung meluruh ke bawah karena bulu-bulunya yang luar biasa sangat halus. Bahkan pedang saja tidak bisa merontokkan bulunya barang sehelai pun. Benar-benar luar biasa!

Nyonya Duchess [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang