FALLACIOUS

VERMISSEN

Haii Queen. Hoho kemarin malam aku lupa update kekeke.

Jadi, ini updatenya yaaaa.

Slow aja. Ini aku buat alurnya agak ngalir. Ngga akan ada konflik sesak napas untuk beberapa chapter ke depan.

Jangan lupa votenya ayang.

Proses penyembuhan Zielle terbilang cukup cepat. Seminggu setelah Zielle siuman, Ratu itu bahkan kini sudah berkeliling istana untuk membuat sedikit perubahan. Zielle sudah diberi pesan agar tidak boleh terlalu banyak menggunakan kekuatannya karena kondisinya belum pulih. Namun proses penyembuhannya adalah seperti ini. Menggunakan lagi kekuatannya agar tidak terjadi masalah dengan kekuatannya karena lama tidak digunakan.

Zielle tengah memperhatikan para prajurit dan dayang yang tengah menanam pohon ukuran sedang di taman istana. Ada juga beberapa bunga yang ditanam. Hari ini, Zielle akan kembali menggunakan kekuatannya setelah dua minggu ia tidak sempat menggunakannya lagi.

Zielle sudah diberi izin oleh Jimin untuk membuat taman istana lebih rindang dan juga dipenuhi banyak bunga supaya harum. Namun, Zielle dilarang untuk menggunakan kekuatannya sebelum Jimin selesai dengan rapatnya.

Para petinggi kerajaan dan juga Jimin sendiri ingin melihat bagaimana cara Zielle mengontrol power yang ia miliki. Karena ini akan menjadi pertama kalinya Zielle menggunakan kekuatannya di kerajaan Aisley selain menggunakan kekuatannya sebagai penerang saat mereka akan menuju ke kerajaan Aisley.

Zielle kini terduduk di sebuah kursi dengan Ibu Ratu yang senantiasa menemaninya selama masa pemulihan. Eunae bahkan terus menggenggam jemari Zielle sambil memperhatikan para parjurit dan dayang yang sedang menanam pohon.

"Putriku? Apakah kau yakin ini semua akan baik-baik saja?" tanya Eunae yang sebenarnya khawatir jika sesuatu akan terjadi pada Zielle. Luka Zielle belum pulih sempurna meski kini Zielle terlihat sangat sehat. Tetap saja Eunae khawatir.

Zielle menumpuk tangan kirinya di atas tangan Eunae. Tersenyum pada ibunya itu lalu berkata, "Tidak apa-apa, Ibu. Ini cara supaya saya cepat pulih. Berlatih akan membuat saya sembuh lebih cepat," jawab Zielle.

Itu benar adanya. Zielle harus sering menggunakan kekuatannya supaya tubuhnya tidak terus lemas. Ia butuh rangsangan yang membuat dirinya merasa jauh lebih baik. Pun ini adalah pertama kalinya Zielle tidak menggunakan kekuatannya selama setengah bulan. Padahal biasanya ia menggunakan kekuatannya hampir setuap hari meski untuk hal kecil.

"Tapi jangan dilanjutkan jika sudah tidak kuat, kau mengerti?"

Zielle menganggukkan kepalanya. Ia terharu sekali karena Ibu Ratu begitu perhatian pada dirinya. Padahal di kerajaan Grazielle, ibu kandungnya sendiri menatapnya tidak begitu bersahabat pada dirinya. Ibu Ratu adalah replika ayahnya. Sangat perhatian dan sangat menyayanginya. Zielle benar-benar bersyukur bisa mengenal Ibu Ratu Eunae Aisley.

Lokasi taman berada tepat di depan istana. Pekarangannya cukup luas. Maka dari itu, prajurit dan dayang yang menanam tanaman juga tidak kalah banyaknya. Semuanya bekerja dengan cepat dan tepat waktu karena sesaat setelah proses penanaman di lakukan, Jimin dan para petinggi kerajaan kini sudah berada di depan istana dan segera menghampiri Zielle.

Jimin nampak berjalan dengan gagah. Diikuti para petinggi kerajaan di belakangnya, jubah hitam putih serta mahkota emas dengan batuan berwarna ungu itu membuat Jimin semakin terlihat mempesona. Zielle bahkan tidak bisa menjabarkan tentang apa yang ia rasakan kala dirinya melihat sosok Jimin yang kini ada di hadapannya.