"dari mana asal mu?" Tanya Jungkook.
Taehyung melirik ke arah Jimin, yang kini duduk tak jauh di balik tubuhnya dengan kaki yang sama sama terikat. Sorot mata itu, Jimin yakin adalah sebuah tanda yang sedang Taehyung tinggalkan. Kembali menunduk dan menatap Jungkook yang sempat bertanya padanya.
"Pedalaman mexie bagian timur."
Lirih Taehyung menjawab pertanyaan Jungkook.
Jungkook melihat Namjoon yang juga tiba di tempat itu, mendekat bersama Yoongi, Jungkook melirik pada seorang pemuda lagi yang juga berada di dalam sel yang sama dengan pemuda bernama Kim Taehyung tersebut.
"Kau, siapa nama mu?" Tanya Jungkook, saat menatap ke arah laki laki lain yang juga berada dalam satu sel yang sama.
Mengangkat pandangan nya, Jimin sedikit bergeser agar wajahnya bisa di sinari oleh sedikit cahaya. Menatap ke arah Jungkook, Jimin juga melirik pada laki laki lain yang kini berdiri tak jauh dari tempat Jungkook berada.
"Park Jimin." Lirih nya, seraya kembali menunduk di dalam kegelapan.
"Pindahkan sel nya, aku ingin mengurus omega ini terlebih dahulu." Ucap Jungkook.
Namjoon hanya mengangguk kecil, dia paham apa yang ingin Jungkook lakukan. Karena status Taehyung yang seorang omega, tentu membuat semua pembeli mengincar nya. Karna Jungkook ingin menjual Taehyung lebih dulu, dia meminta untuk mengamankan seorang beta lain yang ada di dalam sel tersebut.
"Aku akan membunuh diriku sendiri. Jika aku harus di pisahkan dari kakak ku." Timpal Taehyung, yang sejak tadi mendengar perbincangan mereka.
Jungkook kembali berdiri tegak, menghadap laki laki omega yang kini berbicara menantang kepadanya. Dia ingin mati? Lakukan, jika perlu Jungkook sendiri yang akan membunuhnya.
"Siapa kau? Berani sekali kau berbicara begitu kepada ku?"
"Aku berada di sini, karna kau telah membeli ku juga kakak laki laki ku. Aku tidak menikmati sedikit pun uang yang kau berikan saat membeli kami berdua. Meski begitu, aku tau kau membayar nya dengan harga yang cukup mahal kan?"
"Kau-"
"Jika kami berdua mati, kau akan kehilangan 2 keuntungan besar sebelum modal mu kembali. Benar begitu tuan?"
Namjoon menaikkan sebelah alisnya dengan tatapan yang menarik. Laki laki omega ini, siapa dia sebenarnya?
"Kau akan kehilangan 50 miliar, jika aku memilih untuk mati bersama kakak ku di dalam sel ini. Aku tidak menolak untuk kau jual, hanya saja, aku minta aku tetap berada bersama kakak ku. Sampai kapan pun, dan siapapun yang kemungkinan akan membeli ku."
Taehyung menekankan hal itu, dengan wajah Jungkook yang kian mengeras. Tangan nya mengepal hebat, sebelum akhirnya Jungkook pergi meninggalkan sel yang Taehyung dan Jimin tempati.
"Satu hal yang perlu kau ingat omega sialan, 50 miliar bagiku bukan lah hal yang serius." Ucap Jungkook, seraya bergegas melangkah meninggalkan tempat Taehyung berada.
Berjalan ke dalam ruangan khusus, Yoongi yang mengunci tatapan matanya pada Jimin. Begitu juga Namjoon, yang menatap lekat sosok Taehyung seraya melangkah mengikuti kemana Jungkook pergi.
Taehyung berbalik badan, melangkah dengan menyeret kakinya yang terikat rantai. Mendekat ke arah Jimin, duduk dan menunduk bersama di dalam gelapnya bangunan tersebut..
"Aku tidak akan pergi tanpa mu, Jimin-ssi."
Ya, tentu saja begitu. Mereka adalah tim dalam misi rahasia ini. Taehyung tidak akan bisa bertindak sendirian, tanpa Jimin gerakan Taehyung kian terbatasi. Belum lagi kabar jika Hoseok dan Seokjin yang belum berhasil memasuki organisasi ini, membuat pikiran Taehyung kian terbagi.
