["Ceritanya Masih acak-acakan! "]
["Cerita ini Murni Hasil Pemikiran Sendiri"]
FOLLOW SEBELUM BACA!!
MAK@SIH💗
----------------------------
Seharusnya, masa ini merupakan masa remaja yang indah bagi Seorang Laviender, tapi tidak dengan masa remajan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-----
"Kamu jangan Main-main sama Bapak! "
Arion mendengus, "Pak, saya ini lelaki setia! Dan saya beneran gak pernah Main-mainin perasaan. anak Bapak, dalam hatiku ini masih tersirat butiran cinta untuk anak bapak!" celutuk nya.
Anak-anak kelas 7.a yang ikutan di hukum, menyoraki Arion, "Huuuuuuu"
"Diam! " Emosi Pak Gading yang mulai memuncak.
"Kamu Rambut gondrong! " Sahut Pak Gading sembari menunjuk ke arah Arion. "Ikut Bapak Ke Kantor! " Lanjutnya.
"Dan yang lain kalian boleh kembali ke kelas" lanjutnya lagi.
Anak-anak kelas 7.a bersorak gembira... "Yeeeee... "Mereka lalu berlalu pergi dari lapangan sekolah.
Tinggalah Arion dan Pak Gading, " Terus saya mau di bawa kemana Pak? Kok, saya di pegangin gini? Kan saya bukan tahanan? ".
Pak Gading merasa kesal dengan. Arion, " Anak ini banyak bicara"Batinnya."Kamu Ikut saya! "Seru Pak Gading lagi.
" Kemana Pak? "Tanya Arion Polos.
" Ke neraka"
Arion membelakkan matanya, "Tidakkkkkkkkk"
√√√
Rachel, Syifani, Mutiara dan Erika sudah berada dalam kelas.
"Btw, Si Rion gimana yah sekarang? Kasian tuh anak kena hukuman ama Pak Gading" Seru Febby.
Ke-tiga nya terkejut, "Njrit, ngagetin banget sih lo, Feb! " Kaget Rachel sembari mengusap dadanya.
Syifani dan Erika geleng-geleng kepala
"Lain kali kalau dateng tuh, ucapin salam dulu! Jangan main dateng-dateng aja! Kayak cenayang luh! " Sahut Mutiara.
Febby terkekeh, "Sorry Syonasss Guyss! "kekehnya.
"Si Febby emang mirip cenayang! Main nongol-nongol aja" Seru Hazel dari arah belakang, "Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh" Salamnya.
"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarokatuh" Jawab Mereka serempak.
"Guyss! Kantin Yook! Gue traktir! " Seru Hazel.
"Ayokk!! "
***
"Pelan-pelan kalau makan Feb! Ya Allah! Nih anak, udah SMP makan yang bener aja gak tau luh! " Seru Mutiara yang geleng-geleng liat tingkah Febby kalau lagi makan.
Rachel tertawa, "Bwahaha,, Ziwebby kalaw mwkn eumgh--" Syifani menoyor pipi Rachel yang besar akibat memasukkan makanannya yang begitu banyak.
Rachel menelannya satu kali dan tersedak, "Uhuk-uhuk, Njirr,, Syif, kamu kejem amat sama aku! Gak kasian apa? "