Hay! Kembali lagi! Hehe..
Jangan lupa Vote+komen yah!Happy Reading!
Teng!
.
.-----
Cklekk..
Seorang Pria tampan , badan nya yang kekar dan tatapannya yang dingin yang pasti orang liat akan bergidik ngeri tangah berdiri di ambang pintu.
Matanya sibuk melirik setiap sudut ruangan.
"Bangun! "
Dalam hati Cero dan Zion menegerutu kesal.
Mampus! Gue ketahuan Pura-pura tidur-Batin Cero.
Yaelah, pake acara ketahuan segala lagi-Batin Zion.
Tapi posisi mereka masih sama, tengah berpura-pura tidur dengan nyenyak.
Pria dengan wajahnya yang datar itu mendengus kesal melihat kelakuan adiknya dan adik sepupunya.
"Kalian Berdua Bangun! Atau Gue seret!! " Gertaknya agak pelan tapi masih dengan ekpresi nya yang datar.
Cero dan Zion langsung terbangun seketika.
___
Reycholly Laviender(Rey),
Pria dingin itu anak tertua di keluarga Laviender. Tengah berdiri di hadapan kedua anak yang mengganggu malamnya.
"Kenapa belum tidur? "
Cero dan Zion saling Menyenggol satu sama lain.
"Kalau di tanya itu jawab! Kalian ngapain ribut tengah malam kayak gini! Gak liat ini jam berapa?! Ini waktu untuk tidur bukan waktu berantem!"Cerocos Rey.
" Tuh! Anak setan yang mulai duluan! "Sahut Cero sembari menunjuk ke arah Zion.
Zion membelak, " Enak aja! Kamu tuh yang mulai duluan! "Seru Zion tak mau kalah.
Zion akan berbicara aku-kamu kepada Cero jika sudah berhadapan langsung dengan kakak sepupunya yang kelihatan nya Dingin tapi kalau sekali ngamuk bikin buluk kuduknya naik.
Cero mah santai aja, lo-gue bisa aku-kamu juga bisa. Tapi di keluarga itu Rachel lah yang sering memakai kata aku-kamu.
skipp..
Rey sudah pusing dengan pertengkaran mereka yang tak akan berhenti hingga pagi petang.
" Berisik! "
Keduanya terdiam.
Rey menghela nafas, "Kalian Berdua! Kalian tidur di kamar kalian! Kamu Cero kamar kamu mana?! Sana pergi tidur dikamar kamu! " Seru Rey.
"Tapi Kak--"
Rey memotong ucapan Cero, "Gak Usah Ngebantah! Entar gue bantai nangis luh di situ! "
Cero terpaksa meninggalkan kamar adik kesayangannya,Rachel bersama Anak Setan itu, Zion. Zion tertawa mengejek ke arah Cero. Cero mendengus kesal, ia menatap Zion dengan tatapan sinis nya.
Awas aja luh-Batin Cero.
"Ngapain lagi di sini!? Udah sana! Pergi! " Sentak Rey.
"Iya, iya" Cero berjalan meninggalkan kamar Rachel dengan hati yang masih menggerutu.
Zion tertawa penuh kemenangan.
"Lo juga! "
Zion terbelak, "Kok aku sih kak? Kan aku gak buat kes--"
Sekali lagi Rey Memotong Ucapan, yang tak lain Zion, "Tidur bareng Cero! "
"Tapi --"
"Mau ngebantah! "
Zion langsung menggeleng tidak, lalu ia pergi dengan terburu-buru ke kamar Cero.
Rey menaikan sebelah alisnya menatap Zion yang sudah keluar kamar.
"Ganggu aja orang lagi belajar! " Gumamnya.
___
Kmar Cero..
Cero berjalan menghentakkan kakinya ke lantai. Ia menggerutu kesal. Pasti sekarang Si Anak Setan itu sedang tidur enak-enakan godain adiknya yang tengah tidur.
Ia membaringkan tubuhnya di kasurnya yang empuk, "Apaa Sih kak Rey! Pake ngusir gue segala lagi! Di kirain gue apaan! Cuih! Pasti tuh si anak Setan lagi goda-godain si Rachel! "
"Awas aja tuh anak Setan! Besok di sekolah! Gue hajar tuh ank habis-habisan" Sambungnya dengan nada kesal.
Cukup lama Cero berbaring, dan ia mulai bangun.
Saat ia sudah berada di pinggir tempat tidur.. Tiba-tiba..
Doarr....
Tbc 📚
🛌🛌💤.
.
.Sorry, Maaf kayaknya tulisannya masih ada yang salah, heheh>
Jangan lupa vote+komen kalian di bawah yah...
Jangan lupa share ke teman-teman kalian..
See You..
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
ABOUT:Rachelle
Genç Kurgu["Ceritanya Masih acak-acakan! "] ["Cerita ini Murni Hasil Pemikiran Sendiri"] FOLLOW SEBELUM BACA!! MAK@SIH💗 ---------------------------- Seharusnya, masa ini merupakan masa remaja yang indah bagi Seorang Laviender, tapi tidak dengan masa remajan...