🦋Happy Reading! 🦋
____"Hel! Hel! Bangun! Hel, jangan mat* dulu, gue belum siap kehilangan lo, hiks-hiks"
Syifani menjitak jidat Erika hingga ia meringis kesakitan, "Awas,, cakitt!" Ringisnya.
"Dih! Lebay! " Cibir Febby.
"Dih, biarin sewot amat luh! Mwhee" Ejek Erika.
Febby memutar bola matanya malas, "Terserah" Gumamnya.
"Btw,, nih orang tuanya Rachel udah di kasi tau belum? " Tanya Hazel.
Syifani menggeleng, "Belum" Ujarnya.
"Tapi kita udah panggillin abangnya" sahut mutiara.
"Abang nya? Abang tohib kali! " Seru Febby.
"Abang tobing wali Band itu yah! Wah! Erika Nge-Fens banget ama mereka!! Huh! Gue penggemar beratnya! " Sahut Erika Heboh.
"Tohib bego! " Ucap Mutiara.
"Sejak kapan luh Rik, suka ama om-om? " Tanya Hazel.
"Siapa yang om-om? Orang masih muda kok! Cuman wajahnya doang kalee, tapi kalau suara bisa di uji! " Ucap Erika.
Febby menggaruk tengkuknya, "Heran gue ama lo bertiga! Pada ngomongin apa coba! " Herannya.
Syifani, terkirim, "Udah-udah gak usah pada ribut,, entar di marahin lo ama penjaga UKS nya! Mau? " Ujar nya.
"Gak lah! "Sahut Erika, Hazel, dan Mutiara Serempak.
"Makanya jangan pada berisik! Diem! Awas luh bertiga ampe ribut lagi,, gue colek-colek tubuh lo bertiga ampe hancur! " Ancam Febby.
"Colek-colek samballado alamak eoe, di colek sedikit ujung-ujungnya bikin sakit hatiii,, huhuhuh,, ujung-ujungnya sakit hati.. " Teriak Erika tiba-tiba.
"ERIKA"
***
"HATI-HATI HEL! ENTAR LO KESURUPAN LAGI! " Teriak Febby.
Rachel menghentikan larinya, lalu menoleh ke arah Febby, "Apa hubungannya lari ama kesurupan? " Tanynya.
"... " tak ada jawaban.
"FEBBY!! "
"iyah Rachel.. " Jawab Febby.
Rachel mendengus kesal, "Gak Jadi! " Kesalnya, lalu berjalan duluan meninggalkan Febby.
"Lah, udah di jawab panggillan, eh malah bilang nya gak jadi! Aneh! Eh-Hel! Tungguin! Ya Allah! Maen pegi-pegi aja tuh anak! WOE, HEL! TUNGGUIN NAPA! " Teriak Febby yang langsung mengejar Rachel yang sudah berjalan jauh meninggalkan nya.
***
"ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH! "
".. " Tak ada Sahutan.
Cero menggaruk tengkuknya tak gatal, Satria dan Lion saling pandang sekejab, lalu melirik ke arah Cero.
KAMU SEDANG MEMBACA
ABOUT:Rachelle
Teen Fiction["Ceritanya Masih acak-acakan! "] ["Cerita ini Murni Hasil Pemikiran Sendiri"] FOLLOW SEBELUM BACA!! MAK@SIH💗 ---------------------------- Seharusnya, masa ini merupakan masa remaja yang indah bagi Seorang Laviender, tapi tidak dengan masa remajan...