"Eoh? kok lu pake dress" Mino yang sudah pulang kerja menyambut Somi di ruang keluarga rumah sambil meneguk whiskeynya.
"Ah.. geu.. tadi ada acara makan keluarga buat nikahan Chaeyoung eonni sama pacarnya.. gw disuruh eommoni ikut" jawab Somi sambil membawa barang-barangnya.
"Chaeyoung? Rose maksudnya? eommoni? eommanya Jaehyuk?" tanya Mino bingung.
"Eoh.. gila rumah mereka.. besar banget padahal eommanya tinggal sendiri.. 3 kali lipat rumah kita kali" ujar Somi. Padahal, rumah yang ditempati 3 bersaudara itu juga sudah termasuk sangat besar.
"Ah.. jadi ceritanya lu udah direstui sekarang.. gw tinggal nunggu bagian gendong keponakan dong" goda Mino.
"Oppa.. museun.. masih lama lah" kesal Somi.
"Kata siapa lama.. habis nikah ya punya anak" balas Mino.
"Amuteun.. gw masuk kamar ya.. eonni lu bentar lagi pulang kayaknya" lanjut Mino.
"Geurrae" jawab Somi singkat lalu masuk ke kamarnya juga untuk membersihkan diri.
Beberapa bulan kemudian,
Somi sedang lembur di kantor karena meeting yang akan dilaksanakan dengan direksi Adidas sebentar lagi berlangsung. Somi tiada hentinya mengecek hal-hal yang harus dipersiapkan dan memastikan bahwa semuanya berjalan lancar. Beberapa hari lagi, Somi akan segera berangkat ke New York untuk menghadiri meeting itu di kantor pusat Adidas.
"Udah makan?" Jaehyuk menelepon Somi untuk memastikan kondisinya karena Somi seringkali melupakan segala sesuatu saat sibuk dengan pekerjaannya.
"Eoh udah.. tadi siang sama unnie" jawab Somi sambil mengutak-atik komputernya.
"Mwo? sekarang udah jam 10 malem masa lu belom makan malam juga" Jaehyuk terkejut sekaligus khawatir dengan jawaban Somi.
"Gwaenchanha.. gw ga sempet makan.. tadi sebelum eonni sama oppa berangkat ke New York mereka ada bawain gw kue kok jam 2 an" ujar Somi.
"Hyung sama noona berangkat duluan?" tanya Jaehyuk.
"Eoh.. mereka ada urusan sama brand lain di sana juga" Somi masih saja sibuk mengurus pekerjaannya.
"Belom selesai? eomma kirim banyak makanan loh ke rumah.. katanya disuruh makan sama lu" Jaehyuk dapat mendengar dengan jelas suara keyboard Somi.
"Ini terakhir kok" jawab Somi.
"Arasseo.. gw tunggu di bawah" ternyata Jaehyuk sudah ada di parkiran kantor NIEEH.
"Mwo? bukannya lu pulang duluan? kan gw udah bilang gapapa bisa minta supir anterin.. lagian mereka standby 24 jam kok" supir pribadi Jennie, Mino, dan Somi memang terdiri dari beberapa shift sehingga mereka tersedia 24 jam. Hanya saja, Jennie, Mino, dan Somi lebih suka mengemudi sendiri.
"Gwaenchanha.. mana bisa tenang gw lu pulang malem-malem sama supir" oceh Jaehyuk.
"Naik aja.. gw minta tolong bukain access dari atas"
"Arasseo" Somi kemudian menelepon bagian receptionist kantor agar membiarkan Jaehyuk meng-akses lantai ruangan Somi.
"Lu udah ga tidur berapa hari?" ucap Jaehyuk sebagai kata pertama yang keluar dari mulutnya saat melihat Somi.
"Mwo.. 3 hari paling" jawab Somi sambil tertawa.
"Wae? dark circle gw gila ya" lanjutnya.
"Eoh.." Jaehyuk ikut tertawa kecil.
"Kaja" Jaehyuk membantu Somi membawa barangnya dan mereka menuju apartemen Jaehyuk untuk makan bersama.
"Jamsiman.. gw panasin" Jaehyuk pergi ke dapur untuk memanaskan makanan yang dikirimkan eommanya.
