Lily_kekasih kecilku (SN x BTS)2 (Fanfiction)

*3*

02-04-21

Isabella Atmadja, gadis berusia tujuh tahun yang masih duduk di bangku kelas dua sekolah dasar itu saat ini tengah menjadi perbincangan publik. Foto wajahnya terpampang jelas pada media cetak, menghiasi halaman depan koran sebagai berita utama juga tersebar di berbagai sosial media.

Hari itu nama Isabella mendadak viral di kotanya bukan karena prestasi yang membanggakan atau dampak konten tentang gemerlapnya keturunan sultan. Namun anak pertama dari pasangan Surya Atmadja dan Lela yunita ini dikabarkan telah menghilang dengan dugaan penculikan, setelah keluarga tersebut dirampok oleh sekelompok orang saat hendak berlibur.

Kejadian yang tak terduga berlangsung sekitar pukul delapan lewat lima puluh menit, tepatnya di hari minggu saat sedang libur sekolah. Pagi itu, Isabella yang akrab dipanggil Bella serta keluarganya berencana mengisi liburan dengan berkunjung ke rumah sang nenek yang berada di luar kota.

"Bella, Bella ayo bangun!" Surya menghampiri Bella yang terlihat masih tidur nyenyak di atas kasur. Ia menyibakkan selimut yang membungkus rapat tubuh Bella lalu perlahan menggoyang pundak mungil itu untuk membangunkannya.

"Bukankah hari ini libur? Bella masih ngantuk ayah," ucapnya dengan mata terpejam.

"Apa kamu lupa kalau hari ini kita akan berkunjung ke rumah nenek, atau mungkin kamu mau ditinggal sendiri di rumah?" bisik Surya di telinga Bella.

Kata-kata ampuh itu seketika mampu membuat mata Bella terbuka sempurna. Dalam bayangannya, tinggal di rumah sendirian sama seperti berada di dalam gua yang sunyi dan terasa menakutkan. Surya tersenyum tipis melihat kelucuan tingkah putri kesayangannya. Kini tanpa perlawanan lagi, Bella pun turun dari ranjang dan langsung menuju kamar mandi.

Keluar dari kamar Bella, Suga menuju dapur untuk membantu Lela yang tengah sibuk menyiapkan sarapan juga bekal serta oleh-oleh untuk ibu mertuanya sembari menemani jungkook adik Bella yang tengah asik memakan sarapannya.

Jam telah menunjukkan pukul delapan, saat dimana Surya dan keluarganya telah siap meninggalkan perumahan. Surya menjalankan mobil dengan kecepatan sedang. Lela duduk di sampingnya tengah memangku Jungkook sambil mengajaknya bermain mobil-mobilan. Sementara itu di kursi belakang, Bella asik ngomong sendiri dengan boneka winnie the pooh kesayangannya.

"Ayah, apakah rumah nenek sudah dekat?" tanya Bella yang mulai bosan menunggu.

"Iya, bentar lagi sampai," jawab Surya singkat berusaha sabar menjawab pertanyaan Bella untuk yang ketiga kalinya.

"Bella sayang, berhentilah bertanya jangan mengganggu ayahmu yang sedang menyetir. Kalau kamu bosan, tidur saja, nanti ibu bangunin," sahut Lela menyudahi pertanyaan Bella hari itu.

Surya tinggal di perumahan yang berjarak cukup jauh dari orang tuanya karena tuntutan pekerjaan, namun sebulan sekali ia selalu menyempatkan diri untuk berkunjung dengan menempuh perjalanan kurang lebih sekitar dua jam lamanya.

Hampir satu jam terlewati namun belum menyentuh setengah dari perjalanan. Surya tiba-tiba memelankan mobilnya di area persawahan yang sepi karena laju mobil terhalang oleh mobil lain dengan penampilan lawas yang mendadak berhenti di depannya. Surya pun terpaksa turut berhenti sejenak.

Tampak dua orang lelaki berbadan tinggi besar dengan muka garang berkaca mata hitam keluar dari mobil itu lalu berjalan menghampiri. Merasa ada sesuatu yang janggal, Surya hendak menghindar dengan memundurkan mobil agar bisa mengambil jalan samping namun ternyata sudah ada mobil lain yang telah berhenti tepat di belakangnya. Surya merasakan firasat buruk, ia terjebak diantara mobil orang-orang yang tampak mencurigakan di jalanan yang sepi.

"Surya, mereka mau apa?" Lela ketakutan hingga tak terasa telah mendekap erat tubuh Jungkook yang sedang tertidur.

"Tenanglah dulu dan jangan buka pintunya," Surya terlihat biasa saja namun sebenarnya ia sedang waspada, bersiap menghadapi kemungkinan terburuk.