26.

537 58 4
                                    


Tak terasa sudah beberapa bulan sejak Wenda keluar dari rumah sakit.
Wenda menjalani hari selama beberapa bulan dengan tenang. Masalah yang rumit dan perasaan yang tak tentu kini sudah tak dirasakan Wenda lagi, harinya lebih tenang dari sebelumnya. Walaupun Wenda sadar jika ada sesuatu yang kosong dalam dirinya entah apa itu.

Kejadian saat Wenda memutuskan untuk mengakhiri hubungan palsu dengan loey membuat keduanya jarang bertukar sapa walaupun memang sesekali berpapasan keduanya selalu bersikap seolah tidak saling kenal.

Berbagai berita dan trending tendang loey pun tidak ada lagi. Setelah promosi filmnya selesai dan loey yang undur diri dari tim basket, loey memutuskan untuk vakum dari dunia hiburan dan fokus ke sekolahnya. Dan loey mungkin berencana untuk melanjutkan kuliahnya diluar negeri.

💙

Seperti yang dikatakan Jeffrey Gita menjalin hubungan dengan Theo, teman Wenda dan Jeffrey. Masa pdkt Gita dan Seno tidak membuahkan hasil, Gita yang selalu nunggu seno tetapi Seno yang selalu cuek seolah yang menganggap Gita teman membuat Gita harus merelakan perasaannya dan menerima Theo.

Kyara masih menjalin hubungan dengan pacarnya. Dan keduanya cukup langgeng dan menjalani kisahnya sendiri.

Jeffrey yang memutuskan untuk menjaga jarak dengan Wenda, dan mulai membuka hatinya untuk gadis lain seperti yang dilakukan Jhony. Jeffrey juga mengakui soal perasaannya ke Wenda pada Jhony, membuat Jhony merasa bersalah tetapi semuanya sudah berlalu. Jeffrey dan Jhony kini menjalani kehidupan mereka dan keduanya berusaha melepaskan perasaannya kepada Wenda.

Dio sang mantan Ketua OSIS yang Juga pernah mempunyai perasaan lebih kepada Wenda, tetapi seolah dirinya tidak bisa menggapai Wenda. Ia memilih untuk menyerah karena bagi Dio, melihat senyum Wenda adalah hal terindah. Memang awalnya Dio merasa senang karena Wenda adalah satu-satunya orang yang tidak mencemooh hobinya menjadi DJ. Tapi Dio sadar jika dirinya tidak akan bisa lebih dari sekedar teman. Dia tahu betul siapa orang yang ada dihati Wenda hanya dengan tatapan gadis itu.

💙💙💙💙

"Wen"

"..."

"Wen"

"..."

"WENDA"

"Eh iya git"

"Lu kenapa?"

"Nggak kok"

"Orang dari tadi ngelamun Mulu juga"

Wenda hanya nyengir saat dirinya ditegur oleh Gita. Memang sedari tadi Wenda hanya melamun sambil memandang keluar jendela kelasnya.

"Lu masih mikirin loey ya?"

"Hah? Nggak kok bener deh sumpah"

"Ya kalo nggak biasa aja dong jawabnya gak usah ngegas"

"Ye, siapa yang ngegas sih"

"Gimana novel lu? Katanya udah dirilis semua ya?"

"Hmmm best seller dong hehe"

"Taktir Starbucks ya?"

"Kira-kira dong kalo minta traktir. Minta Theo aja sono"

"Dih pelit. Ayolah? Kita kumpul bareng sama TJJ"

"Apa? Nggak ah"

"Lu masih gak enak sama jeffrey dan Jhony"

"Hooh"

Wenda mengangguk dan menatap melas ke arah Gita. Gita hanya menghela nafasnya kasar.

"Mereka udah berdamai kali, udah ngeikhlasin lu juga. Gue yakin sih mereka masih mau temenan sama lu Wen."

Mistake || <<Wenyeol >>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang