You aren't my dad, Mr. Stark

Y/N × Quicksilver

[ Lapak untuk Y/n y/l/n anak dari Hail Hydra yang membuat projek untuk Morgan ]
[ Dan lapak untuk Pietro Maximoff kakak dari Wanda Maximoff ]
[ Untuk ketikan yang tertulis disini tidak terdapat di komik asli ataupun film ]

***

Malam itu, malam yang dingin untuk Y/n karna dia sedang di rumah sendiri tanpa kedua orang tua nya. Anak usia 5 tahun dengan pemikiran seperti orang dewasa, dia seperti anugrah untuk kedua orang tua nya.

Saat ini kedua orang tua nya sedang pergi keluar sebentar mengurus pekerjaan yang sangat mendadak.

Y/n di tinggal sendiri hanya dengan dua walkie talkie.

Manik mata coklat terangnya menatap keluar jendela, ia melihat bulan yang sedang bersinar terang sebelum akhirnya terdengar ketukan pintu. Y/n diajarkan untuk tidak membuka pintu untuk sesiapapun selain kedua orang tuanya.

"Hey Y/n wanna play something?"

"Kita akan bersenang-senang"

"Maka buka pintunya"

Y/n masih terdiam di tempat dia berdiri dengan dua walkie talkie yang setia ia genggam, ia gemetaran, sangat takut hanya sekedar berlari untuk menekan tombol 1 yang langsung otomatis terhubung ke mobil kedua orang tua nya.

Tombol darurat singkatnya.

***

Seorang anak kecil sedang berjalan hanya berdua dengan bibinya, mereka menetap di sebuah apartemen saat kedua orang tua anak itu pergi untuk mengurus sesuatu yang penting.

Mereka sudah sampai di depan pintu apartemen saat mendengar adanya ketukan yang sangat kuat dari arah kanan, bibinya tak ingin ikut campur tapi ia tahu siapa yang berada disana.

"Aunt May?"

"Yes Pete, jangan khawatir mereka hanya lupa membawa kunci rumah"

Yang di panggil Pete hanya mengangguk lalu melepas genggaman tangan bibinya, ia masih antusias dengan apa yang dia temukan di jalan bersama bibi nya.

Sebuah proyektor yang ntah bagaimana bisa ada di jalanan Queens.

Pintu sudah terbuka bersamaan dengan dobrakan kuat dari tempat mereka lihat bersamaan. May semakin khawatir lalu menatap ke bawah dan membuatnya lebih khawatir lagi.

Pete menghilang.

***

Dobrakan kuat berhasil mereka lakukan, dengan bantuan asap yang mereka lepaskan maka mereka sudah bisa mendobrak pintu tanpa takut ada yang terbangun.

Sebut saja asap itu mengandung obat bius.

Hail Hydra sudah masuk dan memeriksa seluruh tempat tinggal Y/n dengan seksama. Ia yakin sekali kalau Y/n bersembunyi darinya dan ia juga yakin kalau ia akan mendapatkan kejutan yang di tunggu-tunggu.

"Kemarilah Y/n, kita akan bersenang-senang"

'I never want it'

"Y/n y/l/n"

'Berhenti memanggilku kau alien'

"Aku memiliki batas sabar, Y/n"

"Hey"

'Bodoh kenapa dia masuk'

"Kenapa kau menganggu temanku"