14

1.3K 154 28
                                    

Hai!
Apa kabar kalian?
Baru bisa up lagi wkwk

~~~

WELCOME TO

AGENT SPECIAL SCHOOL

Semua yang mendengar itu menjadi heran sendiri.

"Maksudnya?" Tanya Ranti berani.

"Kalian berada di sini adalah suatu hal yang memang di takdir kan untuk menjadi seorang agen." Orang itu berkata kemudian menatap Ranti.

"Calon pemimpin dengan sebuah pengujian khusus dan itu adalah kamu." Tunjuk orang itu sedangkan yang lain menatap Ranti dengan berbagai tatapan.

Ranti merasa heran dengan ucapan dan tatapan dari orang itu.

"Ikut dengan saya." Orang itu berjalan dan di ikuti oleh Ranti yang tak tau harus melakukan apa selain mengikuti apa yang di katakan oleh orang ini.

"Boleh saya bertanya?" Ucap Ranti dengan sopan.

"Silahkan," kata orang itu.

"Kenapa anda menyebut saya sebagai calon pemimpin?" Tanya Ranti membuat orang itu tersenyum tipis.

"Cari tahu sendiri, ini sudah menjadi jalan mu."

Ranti hanya terdiam tanpa berkata sepatah kata pun lagi.

Kini mereka telah sampai di ruangan dengan pintu berwarna merah namun pekat.

Pintu di buka, mereka masuk dengan bergantian hingga tiba dimana Ranti masuk dan melihat isi didalam ruangan itu.

"Ruangan apa ini?" Tanya Ranti dibenaknya.

"Ini adalah ruangan yang tidak semua orang bisa masuk, ruangan ini begitu penting yang menjadi saksi dimana pemimpin-pemimpin sebelumnya terpilih menjadi sosok pemimpin baru." Tutur orang itu membuat Ranti menutup mulutnya dengan sangat rapat.

"W-wow." Ranti melihat foto-foto berjajar dengan bingkai yang berbeda-beda.

"Mereka adalah pemimpin sebelumnya, lihatlah foto mereka," ucap orang itu mempersilahkan Ranti agar mengamati dengan baik.

"Aura dari mereka sangat kuat," kata Ranti dengan bergumam.

black mastery

The Queen of Darkness

Mastery of darkness

☠️

Ranti bingung melihat satu foto yang mana wajah dari orang didalam foto sengaja di tutupi.

"Simbol itu-?" Ucapan Ranti mengudara namun sebuah suara memberikan informasi.

"Pemimpin sekarang adalah dia, sosok paling berbahaya dibanding penguasa sebelumnya." Suara itu terdengar namun Ranti tidak tahu berasal dari mana.

"Jika ingin tetap di sini tidak papa, saya akan keluar dulu." Orang yang menuntun Ranti ke ruangan itu berkata namun Ranti tidak menghiraukan itu. Dirinya terus melihat-lihat isi ruangan ini.

Krek

Ranti ta sengaja menggeser salah satu buku yang membuka pintu rahasia di ruangan itu.

"Eh?" Ranti heran melihat lorong gelap dari dalam pintu rahasia itu.

"Masuk aja." Sebuah suara halus membisikkan Ranti agar masuk menuju ruangan yang terlihat sangat seram dan mencekam.

Sebuah tirai besar kini berada di hadapan Ranti, ingin membuka namun perasaan campur aduk menghampirinya.

Berhenti!

Suara tegas seorang perempuan berjubah merah membuat Ranti mematung dengan keterkejutannya.

...

"Lo lagi ngapain sih?" Ujar Rissa kesal dengan tingkah Riska.

"Apa sih! Mending Lo sekarang siap siap deh dengan hal yang bakal bikin Lo jadi terkejut. Fakta baru akan terungkap Rissa." Kata Riska

"Mak-" belum juga selesai mengucapkan kalimatnya, Riska susah menghilang ntah kemana.

"Setan sialan!" Geram Rissa.

Rissa menjadi sibuk dengan pikirannya.

"Dasar setan sialan, gue jadi harus mikir sendiri cuman karna ucapannya. Sialan!" Ucap Rissa masih menahan emosinya dengan mengeram sambil mengetatkan kepalan tangannya.

Ting!

[Datang ke hutan xxxxx maka kau akan menemukan jawabannya!]

"Siapa ini?" Gumam Rissa pelan.

Dengan cepat Rissa mengambil laptop nya kemudian dengan lincah tangannya bergerak cepat mengetikkan kode-kode yang bermunculan.

"Kok gue ga bisa lacak tuh orang yah? Dia bukan orang sembarangan. Dia bisa mengelabui gue dengan halusnya."

Rissa bergegas menuju ketempat yang di maksud dari pesan misterius itu.

"Kenapa harus di hutan itu.." lirih rissa hingga setetes air mata turun bebas.

.

.

.

Hai!
Segitu dulu yah, nanti bakal di lanjut secepatnya!
Lanjut?
Vote and komen guys.

K'Q Mafia World Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang