<<18>>
..
Kini Lo lagi di ruang tamu, duduk nunggu ran GK tau dia mau ngapain
Sampe dia balik lagi, bawa baskom berisi air hangat
"Untuk apa itu?"
"Menurut mu, untuk apa?"
Lo mengerti, ya untuk Lo lah kan lagi demam, lakik idaman emang dia, di depan doang di belakang kek reog.. Gak
Lo melihat ran yang begitu perhatian dengan Lo yang sedang sakit saat ini.
Ya harus nya ini kan pekerjaan Lo sendiri. "Kenapa tidak maid saja?" Tanya Lo
"Kamu tidak suka jika aku yang melakukan nya.."
"B-bukan bekitu, maksud ku"
"Shhh, orang sakit diam saja"
Lo menyipitkan mata mendengar ucapan ran yang seakan meledek "aku sudha tidak sakit kok! Jadi tidak per-" Lo berdiri dengan pede nya dan kembali ambruk ke lantai untung tidak terkena meja kaca di dekat situ
Ran panik saat Lo kehilangan keseimbangan berdiri dan terjatuh, "sudha kubilang, diam saja petakilan sekali deh, jatuhkan.."
"Ada yang sakit? Mau ku antar ke rumah sakit saja" Tanya ran lagi
"Tidak perlu sebegitunya, ini juga Tidak terlalu sakit kok.." jawab Lo
Ran menghela nafas lega, dia menduduki Lo lagi di sofa
Lo sendiri bingung, kenapa tubuh Lo bisa selemes ini perasaan sakit nya tidak seharus menjadi beban seperti ini. Pikir Lo
"Ran.."
Ran yang sedang menaruh, kain basah nan hangat itu di dahi Lo berdehem, "kenapa?"
"Pusing" ucap Lo
"Mau minum obat dulu? Apa langsung tidur saja?"
"Obat.."
"Baiklah, kamu tunggu sini jangan bergerak okeh.. biar aku ambilkan"
Lo mengangguk pelan.
Ran dia kembali beranjak, mengambil obat kek nya
Iylh
Tidak lama dari itu, ran kembali lagi
Sembari membawakan gelas berisi air, dan obat
Lo segera meminum obat tersebut menggunakan air nya.
"Sudah?"
Lo hanya mengangguk pelan, "kemari." Ujar ran
Setelah itu lo segera duduk mendekat kepada ran, dan ran dia lamgsung menggendong Lo dan membiarkan Lo tertidur cepat di gendongan tersebut sembari di bawa ke kamar untuk kembali beristirahat
Dia menaruh Lo dengan hati hati, di kasur setelah sudha dia menyelimuti Lo hingga atas dada
Tersenyum manis saat diri nya melihat begitu cantik diri Lo saat tertidur. Dia menyingkirkan Surai Lo yang menutupi wajah cantik Lo yang menggangu saat tidur
KAMU SEDANG MEMBACA
Self control × Haitani Ran
Actionliat Prolog\ Intro Haitani ran × Readers berbau 🔞 yang masih di bawah umur, tolong kebijakan dalam membaca ya gue saranin untuk tidak membaca kalo masih maksa membaca, dosa di tanggung sendiri