Self control × Haitani Ran

#35 The most beautiful day 🦋

<<Beauty and a beat>>
...

Sesuai ucapan ran, dia malam ini mengajak kamu kencan

Untuk bersenang senang, entah kalian kemana

Tapi kemungkinan kecil, ran seperti nya sudah mengajak kamu keliling Jepang

Tidak juga sih.

Tapi hingga akhirnya, kamu dan ran malah kembali ke tempat pantai yang dulu pernah kalian datangi untuk kencan juga

"Sudah lama juga ya tidak kesini.." gumam mu sembari menikmati angin sepoi sepoi

Ran yang dari tadi hanya menatapi wajah cantik mu dari samping, dia hanya berdehem dehem

Kamu begitu menikmati malam itu, hingga tidak menyadari tangan ran kini sudah memainkan Surai Surai berterbangan mu

"Ran.."

"Hmm?"

"Bagaimana, jika kita tidak bisa mati bersama"

Perkataan mu membuat senyuman di wajah ran pudar begitu saja, "untuk apa kamu mengatakan itu?"

"Aku, hanya bilang, bagaimana jika memang kita tidak bersama sehidup semati"

"Kamu sudah tau jawaban nya, aku akan menyusul mu mati.."

Kamu tertawa "tapi aku terlalu mencintai mu, untuk membiarkan pria yang aku cintai mati lagi untuk aku." Ucap mu

Ran menarik mu untuk berdekapan dengan nya "aku tidak masalah untuk itu (name), asal aku masih bisa bersama mu semua akan aku lakukan agar Tidak terpisah oleh mu"

Tidak ada jawaban sejenak.

Kamu membalas pelukan pria itu dengan erat. Ran tersenyum sembari mengecupi puncak kepala mu "aku mencintai mu, sayang."

"Kamu pikir, kamu sudah berapa kali berkata seperti itu"

"Aku akan mengatakan nya selalu"

Kamu terkekeh, lalu tertawa kecil "iya, aku juga mencintai mu Ran"

"Aku lebih mencintai mu"

"Aku lebih dari mu"

"Aku lebih banyak"

"Jelas itu aku, aku lebih mencintai mu"

"Aku (name)"

"Kamu itu lelaki lebih baik mengalah"

"Tidak mau!"

Kalian terus berjawab jawaban mesra seperti itu, hingga kini kalian kembali berjalan menelusuri pantai

Ran menggendong mu di punggung nya, agar kamu tidak lelah alasan ran seperti itu

Klasik ya.

"Aku ingin bermain di air"

"Sudah malam, angin pun berhembus kencang dari tadi, kamu akan masuk angin yang ada" ucap ran perhatian