06. Ditolak

98 16 0
                                    

Tekan tombol bintang "⭐" untuk vote jika berminat ><
Happy reading 🤍

─────────────────────────

Hari ini adalah hari anniversary pertunangan Daniel dengan Belva dan juga Zen dengan Sella. Mereka bertunangan di tanggal yang sama namun beda tahun. Zen dan Sella bertunangan satu tahun lebih dulu daripada Daniel dan Belva.

Daniel dan Zen sudah mempersiapkan kejutan yang menarik untuk kedua tunangannya itu. Daniel akan mengungkapkan perasaannya pada Belva, begitupula dengan Zen yang akan berusaha untuk menurunkan egonya dan jujur akan perasaannya pada Sella.

Daniel dan Zen sudah memesan tempat yang berbeda untuk merayakan anniversary mereka.

Sore ini Daniel menjemput Belva dan menuju ke tempat yang sudah ia persiapkan.

"Wah... tempat ini sangat indah." Belva terpesona dengan tempat yang Daniel pilih untuk dinner mereka.

"Aku tau, aku sengaja memilih tempat ini sesuai dengan seleramu." Ucap Daniel.

Belva tersenyum dan mengucapkan terimakasih pada Daniel.

Merekapun duduk dan melihat pemandangan di sekitar mereka karena Daniel memilih dinner di tempat terbuka, sambil menunggu menu yang mereka pesan.

"Aku belum mengatakan ini sebelumnya, tapi selamat untuk anniversary kita yang ke-2, Bel"

"Selamat untukmu juga, waktu memang berjalan dengan sangat cepat" ucap Belva.

"Sebenarnya aku ingin mengatakan sesuatu--" ucapan Daniel terpotong karena menu yang mereka pesan sudah datang.

"Kau ingin mengatakan apa?" Tanya Belva.

"Aku akan mengatakannya setelah kita makan, nanti makanannya keburu dingin" ucap Daniel.

"Hmm... baiklah"

Akhirnya Daniel dan Belva memutuskan untuk menghabiskan makanan mereka terlebih dahulu.

Di tempat lain, Sella sedang menunggu kedatangan Zen. Walaupun Sella tau kalau Zen mungkin tidak akan datang untuk merayakan anniversary mereka seperti tahun sebelumnya, tapi kali ini Sella benar-benar berharap Zen akan datang.

Karena mungkin saja ini akan menjadi tahun terakhir Sella dan Zen merayakan anniversary pertunangan mereka. Ya...Sella memutuskan untuk memutuskan pertunangannya dan Zen secepat mungkin. Sella hanya ingin melihat Zen hidup bahagia tanpa paksaan.

Berbeda dengan pemikiran Sella, sekarang Zen sedang mempersiapkan kejutan untuk Sella.

Para pelayan akan membawakan bunga dan juga kue setelah Zen menyatakan perasaannya pada Sella.

Sella terkejut dan juga terpesona saat melihat Zen benar-benar datang untuk merayakan hari jadi mereka. "Bagaimana bisa dia terlihat sangat tampan, sedangkan aku merasa seperti kentang disini?" Batin Sella menangis.

"Hai, apa aku datang sangat terlambat?" Zen merasa sedikit tidak enak karena harus membuat Sella menunggu.

"Ti-tidak aku juga baru sampai 10 menit yang lalu"

"Baiklah"

"Emm... terimakasih karena sudah datang. Ini pertama kalinya kau datang untuk merayakan hari jadi kita" ucap Sella.

Zen terdiam sejenak, ia baru menyadari kalau selama ini ia terlalu banyak membuat Sella kecewa. Tapi Zen akan berusaha untuk memulai semuanya dari awal.

"Maaf, tahun lalu aku benar-benar ada pekerjaan mendadak, jadi aku tidak bisa datang."

"Tidak apa-apa, aku senang akhirnya kita bisa merayakannya bersama"

Sunshine | Hyunjin YejiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang