"baksonya enak Mel" ujar Jordan karena Ia paham dengan perubahan sikap Melati terhadap dirinya
"iya makan aja, bacot banget dari tadi nanti lu yang keselek bukan gua" balas Melati yang membuat Jordan terdiam seribu bahasa
Setelah selesai makan bersama keduanya kembali ke kamar masing-masing
--------
"besok balik jakarta bawa diri aja gua kayaknya" ujar Gischa
"iyalah ngapain bawa-bawa barang lagi" balas Gloria
"kali aja lu mau bawa kan Gis" celetuk Melati
"he enggaklah kak" ujar Gischa
"btw lu kenapa Mel? Dari tadi gua perhatikan lu balik kayaknya gak adem ayem" ujar Gloria
"bener kak, why? Cerita ayo, siapa tahu aku sama kak Glo bisa bantu dengerin" balas Gischa
"bener Mel, jangan simpen sendiri mending sharing biar lu legah juga" sambung Gloria
Melati pun menceritakan kejadian tadi
"haaa? Dia vidcall sama pacarnya di depan lu kak?" Ujar Gischa dengan nada kaget dan sedikit keras
"gila sih Jordan" sambung Gloria singkat
"terus lu ga gebukin dia kak?" Tanya Gischa penuh emosi
"gaklah, gua diemin aja sih" balas Melati
"tapi jujur sama kita, lubuk hati lu yang terdalam itu pasti terluka kan?" Tanya Gloria
"agak sesak sih tapi gua sadar diri kok kan gua bukan siapa-siapa dia" jawab Melati sembari tersenyum manis
"terus sampai kapan lu mau kayak gini Mel?" Tanya Gloria
"sampai kapan lu akan nyakitin diri lu sendiri Melati Daeva Oktavianti?" Tambah Gloria penuh penekanan sedangkan Gischa hanya terdiam, sebab Ia pun bingung harus berkata apa lagi
"iya gua akan berhenti nyakitin diri gua kok, gua juga bodoh udah terlalu jauh masuk ke dalam permainannya dia" ujar Melati walaupun Ia sendiri pun masih bimbang dan bingung apa yang keputusan yang seharusnya Ia ambil
"baguss" jawab Gloria
"menurut gua nih kak bang Jor gak mempermainkan perasaan lu kak, cuman ya situasi dan kondisi yang membuat dia harus vidcall di depan lu tadi dan kalau gua lihat bang Jordan demi alek dia tulus kok sama lu" ujar Gischa panjang lebar namun Melati hanya terdiam
"gaklah Gischaa kalo dia tulus dia gak akan buat Melati rasa gak nyaman, udah bisa di lihat kalo dia berani mendua di belakang ceweknya gak menutup kemungkinan di saat dia sama Melati nanti dia bisa juga main di belakang lo Mel" ujar Gloria tegas, yaaa bisa di lihat Gloria memang tidak suka dengan cara Jordan sekarang yang membuat Melati jadi tidak nyaman
"Saran gua ya lu jauhin dia Mel, cukup profesional aja di lapangan" tambah Gloria sedangkan Gischa hanya terdiam
"kayaknya kalo gua tambah nanti gua sama kak Glo yang memanas, mending gua cari waktu sendiri aja buat obrolin ini sama kak Meli" ujar Gischa di dalam hatinya
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Of Destiny
General FictionCERITA INI MURNI PEMIKIRAN AUTHOR SENDIRI ❤️ Hai Stan Pramel kita menghalu bersama yuk ✨ Ini hanyalah sebuah cerita dan tidak ada sangkut paut dengan real life. :) ~ Secret Of Destiny ~ Satu detik ke depan juga adalah rahasia takdir. Praveen Mela...
