e m p a t b e l a s

11.8K 951 43
                                    

"Aksa jangan digituin nanti jatuh" jerit Aletta ketika Aksa melempar Rana ke atas dan menangkapnya kembali.

Bukannya takut Rana malah tertawa kencang. Saat ini keluarga Sean dan juga Aksa ples Cilla sedang mengadakan piknik di pantai. Tentu saja atas paksaan El yang katanya iri dengan temannya.

"Oi"

El memanggil anak gadis seusianya yang juga bermain dipantai. Gadis itu menoleh.

"Apa" tanya anak itu dengan mata melotot.

"Dih sok galak padahal mukanya cupu" cibir El.

Anak itu melotot dan melempari El batu. Untungnya tidak kena.

"Wle ga kena" El memeletkan lidahnya meledek anak gadis itu.

"MAMAAAAAA"

El cekikikan melihat anak itu berlari sambil memanggil mamanya. El menghampiri Sean yang sedang memanggang sosis, daging, ikan.

"El mau sosis papi"

"Heh" kaget Sean sambil menutupi miliknya.

"Apaaa, El mau sosis itu" ucapnya sambil menunjuk sosis yang dipanggang Sean.

"Oh bilang dong"

"Otak papi aja yang ngekhes"

Sambil memakan sosis El berjalan menuju maminya dan juga Cilla yang asik duduk sambil berselfie ria.

"Piltekh tekhossss"

"Iya kan biar cantik"

"Mami sama Kak Cilla ga pake piltekh juga cantik"

"Pawang buaya bisa aja gombalnya" Aska ikut duduk disamping Cilla sambil menggendong Rana.

"Katanya mau sama mama" Aska menaruh Rana dipangkuan Cilla.

"Kok mama" tanya Cilla.

"Iya kita orang tua keduanya Rana"

"Elehhh kalo pengen buat kali Om" cibir El.

Aska menatap sengit El "Apa sih nyambung aja deh kabel tetangga"

El memeletkan lidahnya "Dasarkh Tai kucing"

Senja sudah terbenam dan kini semuanya duduk melingkar sambil makan panggangan Sean. Aksa dan Cilla sudah membucin sedangkan Sean dan Aletta sibuk mengurusi dua bocah yang ingin makan ini itu.

"Adek ngga boleh makan ini ya, ini buat kakak aja" Aletta menolak memberikan Rana sosis karena masih kecil belum cocok memakan - makanan seperti itu.

Rana malah menangis dan Sean langsung mengambil alih Rana ke gendongannya.

"Aduhh anaknya papi kok nangis sihhh, adek ngga boleh lho makan itu"

"Nanti kalo pupnya keras gimana? Nanti sakit terus nangis deh"

El yang merasa tersindir akhirnya mencubit kaki papinya itu yang kebetulan berdiri di sebelahnya.
"Aduh apa sih"

"Apa" El nyolot balik.

"Apa lagi ni bocah satu"

Rana akhirnya mau diam dan Sean kembali duduk. Untungnya biskuitnya masih tersisa dan Rana mau memakannya.

"Sa udah kali ah itu Cilla nya mau makan jangan dikekepin mulu" ucap Sean membuat Cilla malu.

Aksa yang masih meluk Cilla akhirnya terpaksa melepaskannya.

"Kamu mau makan yang mana?" tanya Aksa.

"Cumi sama sosis aja"

El memandang keduanya sinis. Tidak tahu apa dirinya jomblo malah suap - suapan depan orang jomblo.

Si Cadel & His FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang