HARI YANG CERAH

2.5K 173 7
                                    

Aamon: oke

Aamon kembali mengendarai mobilnya menuju rumah

Skip sampai

Sesampainya di rumah, natan turun dan membuka pintu

Natan:permisi.hadeh... Lelah sekali hari ini

Ucap natan sambil merebah kan tubuh nya di sofa

Natan: apa aku mandi dulu, atau langsung makan dan tidur? -batin-

Aamon: mandi dulu sayang, baru makan

Yang tiba tiba datang dan mengagetkan Natan

Natan: ehh!

Aamon: ? Kenapa? Apa aku mengagetkan mu?

Natan: iy

Aamon: baiklah baiklah...lebih baik kamu mandi sekarang, ohh.... Atau mau aku mandikan?

Natan: heh! Gk usah gk usah

Aamon: maka nya, cepat mandi sana

Natan: oke

Natan pergi meninggalkan Aamon dan menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri

Aamon: huff....dia sangat imut, namun juga selalu membuat ku kesal

Aamon pergi ke dapur dan memasak

Natan pov

(Natan yang dari tadi melamun di kamar mandi, kini mulai berpikir aneh)

Hm....Kenapa dia se posesif itu ya? Huu... Dia menakutkan saat serius weh!

(Ucap nya pelan)

Mending aku mandi cepat, sebelum kena marah juga ama dia

(Natan segera mandi dan berpakaian)

End pov

Natan pergi ke meja makan dengan baju yang agak sedikit terbuka

Aamon: baju mu sedikit terbuka, apa tidak ada baju tidur yang lain?

Natan: ada... Cuman aku mau pakai yang ini

Aamon: baiklah, sekarang duduk dan makan lah. Setelah makan, terserah mu mau melakukan apa

Natan: oke

Natan pun duduk dan mulai memakan masakan Aamon

Skip makan

Natan duduk di sofa sambil mengotak ngatik handphone nya. Dan Aamon yang membaca buku

Natan melihat Aamon

Natan: pantesan pintar, dia aja bisa membagi waktu bermain dan belajar. Lah aku, mana bisa -batin-

Dan kembali melihat handphone nya.
Karena Natan sedikit bosan dia melihat ke arah dinding

Jam 7 malam

Natan: a-apa! Cepat sekali waktu nya. Tumben waktu cepat, perasaan tadi waktu masih menunjukkan pukul 04 sore -batin-

Aamon melihat Natan yang melirik ke dinding dengan ekpresi terkejut

Aamon: ada apa? Kenapa kamu terkejut?

Natan: ah! Tidak, aku tidak terkejut. Aku hanya melihat jam

Aamon: owh

Aamon kembali membaca

Natan: huff... Syukur lah dia tak curiga. Mending aku minum dan pergi ke kamar untuk tidur -batin-

Natan berdiri dan berjalan menuju lemari pendingin

Natan: apa cuman ini minuman yang ada?pocari sweat

Tanpa basa basi Natan membuka tutup nya dan meminum nya

Natan: ahh~ lega nya (≡^∇^≡)

Setelah minum Natan pergi kekamar dan merebah kan tubuh nya

Natan: agh! Hari yang melelahkan

Natan pun melamun dan akhirnya dia tertidur

Pov Aamon

(Aamon yang dari tadi masih membaca buku kini mulai menutup buku dan melepas kan kacamata nya)

Apa Natan sudah tidur? Sepertinya sudah

(Aamon pun mulai berjalan menuju kamar dan melihat Natan yang sudah tertidur pulas)

Oh.. Sudah rupanya

(Aamon mulai merebahkan tubuh nya di samping natan)

Pov end

Natan yang posisi tidur nya membelakangi Aamon

Aamon: kamu hanya milikku

Ucapnya yang berbisik di telinga Natan
Dan mulai memejamkan mata

Skip malam

Hari pun mulai pagi, sinar matahari kini menerangi kamar dua pasangan romantis yang sedang tertidur

Seperti biasa Natan bangun lebih dahulu. Natan mulai membuka matanya dan duduk untuk mengembalikan kesadaran nya

Natan:hhhoooooaaaammmmm!

Natan melirik ke jam dinding

Jam 08 pagi

Natan: ah iya! Kan sekarang waktunya pergi ke kampus

Natan pergegas mandi dan memasak sarapan. Tidak lupa juga membangun kan Aamon.
Kini Natan duduk di meja makan sambil menunggu Aamon untuk makan bersama nya

Natan pun melihat suami nya yang memakai jas dengan satu dasi merah di leher dan satu jam tangan di tangan kiri nya

Natan: rapi sekali, memang mau pergi kemana?

Aamon: ke kantor, hari ini aku tak ada jadwal di kampus mu. Jadwal aku berada di kampus mu itu bebas. Mau hari berapa atau bulan berapa. Itu bisa

Natan: apa jadwal itu kamu yang membuat sesuka hati mu saja?




Aamon x natan [18+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang