Zilong: aku tak percaya
Natan: terserah kau saja
Natan pergi ke ruangan nya untuk meletakan tas dan duduk merenungkan semua yang dia alami
Natan: haaHh..... Aku terlalu bodoh, untuk apa coba aku hidup di dunia ini. Hal yang membosankan
Aamon: tidak baik kau berkata seperti itu
Natan terkejut karena Aamon datang secara tiba-tiba. Semua murid yang lain nya melihat ke arah Natan dan Aamon
Aamon: baiklah anak anak, matapelajaran akan di mulai
Natan: ck! Dasar bodoh
Ucapnya yang tak di dengar oleh Aamon dan murid lain, kecuali zilong
Zilong: uuu... Kalo sampai dia mendengar ucapan mu barusan, bakal habis riwayat mu
Natan: oke oke
Natan dan zilong pun kembali fokus ke matapelajaran
Skip belajar
Sekarang adalah waktu istirahat
Pukul 12 sampai 2 siang. Natan keluar dari ruangan nya dan pergi menuju tempat makan yang berada di kantinSaat di perjalanan dia di tarik oleh xavier
Author: ya.... Aku belum memberi tahu kalian, sebenarnya xavier juga dosen di Universitas itu. Karena ada Natan doang. Karena xavier juga terobsesi pada Natan
Xavier: shhtt, kali ini aku ingin berbicara berdua di perpustakaan dengan mu
Natan: apa mau mu sekarang!
Xavier: aku ingin kamu menjadi milikku
Berbisik di telinga Natan
Aamon: ck! Dasar bajingan. Sudah jelas Natan tidak menyukai mu. Tetapi kau masih bersikeras untuk menjadi kan nya milik mu. tidak semudah itu
Natan: sekarang lepaskan aku!
Xavier: ahh~ ternyata ada pengganggu disini. Bisa kah kau pergi dari hadapan ku. Aku sungguh jijik melihat mu
Aamon: kau berikan Natan pada ku. Baru aku pergi dari hadapan mu
Xavier: tidak akan
Xavier melarikan diri dengan membawa Natan dan di kejar oleh Aamon.
Aamon mengeluarkan sedikit kekuatan nya dan menyerang Xavier. Dengan begitu Xavier terjatuh dan Natan di sambut oleh Aamon , sebelum tubuh Natan menyentuh lantaiAamon: baiklah, cukup bermain main nya hari ini. Aku sudah muak melihat wajah mu
Aamon pergi dengan membawa Natan ke ruangan nya dan mendudukkan Natan di kursi
Natan: tadi itu drama yang aneh, seperti drama kisah cinta seorang pria kepada seorang wanita
Aamon: tidak usah di pikirkan. Itu hanya sebagai beban kepala
Natan: baiklah
Natan melihat ke arah jendela dengan wajah yang sedikit kesal
Aamon: ada apa? Apa karena kejadian tadi pagi?
Natan: tidak
Aamon: apa jangan jangan kamu cemburu karena aku di keliling banyak wanita!?
Natan: tidak
Aamon mendekati Natan dan mendekat kan wajah nya ke Natan
Aamon: tinggal bilang kamu itu cemburu apa susah nya coba
Aamon mengecup bibir Natan sekilas dan kembali pada meja nya
Aamon: haaahh.... Baiklah Baiklah, hari ini kamu mau makan apa?!
Natan: aku sedang tak mood makan
Datarnya
Aamon: hmm...
Aamon menatap nya dan pergi dari ruang nya
Natan: mau kemana tu orang -batin-
Aamon Povenmire
Hahhh.... Dia selalu saja seperti itu. Dingin dan datar, tinggal bilang ingin makan sesuatu apa susah nya -batin-
(Aamon pergi ke kantin untuk memesan makanan dan di bungkus)
Pelayan: ini pesanan nya tuan
Terima kasih
(Aamon kembali ke ruangan nya dan duduk di samping Natan)
End pov
Aamon membuka bungkusan makanan itu dan menyuapi Natan
Aamon: ayo buka mulut mu sayang.... Aaaaaa
Natan: aku sedang tak mood makan
Aamon sedikit kesal dengan penolakan Natan.
Aamon: ayolah.... Selagi aku minta baik baik lho!
Natan: tidak
Karena Aamon kesal. Dia menarik rahang Natan dan memasukkan nasi ke dalam mulut Natan
Aamon: telan sayang
Menatap Natan dengan tajam
Natan: mppp.... A-aku sed-dang tidak m-mood m-makan
Yang masih berusaha menelan makanan itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Aamon x natan [18+]
Romancebuat yang belum cukup umur, dilarang untuk membaca nya. tapi kalo masih ngeyel, hilang kepolosan lu. jangan salah kan saya jika lu menyesal. Tidak bermaksud meleceh kan tokoh atau pun pemeran nya. Cerita ini hanya sebagai hiburan. Jadi tolong di me...