BECAUSE OF YOU [END]

Kembali Mencair

Setelah beberapa bulan ini anrez sangat gencar mendekati tiara, kini usaha anrez sedikit demi sedikit membuahkan hasil, tiara yang dulu ia kenal kini telah kembali, meskipun dia tau masih harus berusaha lebih keras lagi untuk kembali mendapatkan hati seorang Tiara

Sial..

Tiara kesiangan hari ini, gadis itu buru-buru mandi dan bersiap untuk pergi ke kampus, untuk pertama kalinya anrez tidak menjemputnya, dia malah kesiangan seperti ini

Tiara lebih memilih naik ojek agar cepat sampai di kampus, 10 menit lagi kelasnya akan dimulai, parahnya lagi hari ini adalah jadwal tiara praktek

"Pak ngebut ya pak, saya udah mau telat nih" ucap tiara

"Iya neng, bentar lagi sampe kok" ucap tukang ojek itu

Setelah sampai tiara langsung memberi uang 2 lembar 50 ribu pada tukang ojek itu

"Neng kembaliannya" teriaknya namun tiara terus berlari dia tidak punya waktu lagi

"Ambil aja pak" teriaknya sebagai jawaban

Tiara mengatur napasnya setibanya ia di kelasnya, untung saja dosennya belum hadir, jika tidak maka tiara tidak akan bisa masuk kelas ini

"Lo dari mana? Tumben telat" ucap Aksara, teman satu jurusannya, tentunya satu kelasnya saat ini

"Huh, kesiangan" ucap tiara

"Untung aja nggak telat lo" ucap aksara, tiara hanya mengangguk

Tak lama dosen yang menurut mahasiswa itu killer memasuki kelas mereka, dan langsung memerintahkan semua mahasiswanya untuk pergi ke laboratorium secepatnya

"Santai aja kali ra" ucap aksara

"Gue hampir aja telat sa, ya kali gue bisa santai, big no!" Ucap tiara, semua orang biasa memanggil aksara dengan aksa, begitu juga dengan tiara

Tak terasa sudah jam 2 siang, setelah kelas tadi, tiara langsung dihadapkan oleh kelas berikutnya tanpa istirahat, hari ini memang sangat melelahkan

Perut mulai terasa perih, dia belum sarapan, dan sudah harus mengikuti kelas yang berat, tiara sedikit meringis

"Kenapa ra?" Bisik aksara

"Gpp capek aja" ucap tiara

Setelah kelas selesai, mulanya tiara akan langsung pergi ke kantin, di sana juga sudah ada zoya dan viona, namun tangannya dicekal oleh seseorang

"Ikut gue yuk ra" ternyata aksara

"Tapi gue-"

"Plis ra temenin gue" tanpa tiara menjawab, aksara langsung menarik tiara ke ruang musik

"Temenin gue bentar ya" ucap aksara saat sudah di dalam ruang musik

Baru saja tiara ingin berbicara jika dia ingin mengisi perutnya, namun aksara benar benar memaksanya untuk tetap disini

"Gue gak terima penolakan ra" ucap aksara

Satu jam sudah tiara hanya duduk menemani aksara, dia sudah berkeringat dingin menahan perutnya yang sangat perih, sedangkan aksara dia tidak memperhatikan tiara yang sudah pucat

"Ahh" tiara tidak tahan lagi

"Lo kenapa ra? Sakit?" Aksara langsung menghampiri tiara, dia sangat terkejut melihat tiara yang berkeringat dingin dan pucat, tangannya bergetar

"Gpp kok, gue pergi ya" tiara langsung berdiri, namun tubuhnya benar-benar lemas, hampir saja dia jatuh jika tidak ada seseorang yang menahan tubuh tiara

Tiara mendonggak, dan mendapati sosok jakun yang menangkapnya, bukan aksara!

"Kak, sakit" lirih tiara