Pagi ini tiara merasa bingung dengan sikap zoya yang mendiamkannya, sedangkan raskal, entah dimana lelaki itu, hari ini dia tidak masuk sekolah
"Apa zoya berantem ya sama raskal, makanya dia gak mood, tapi biasanya dia cerita kalo lagi berantem sama raskal" batin tiara
Bahkan zoya memilih pindah tempat duduk bersama nando, dan meninggalkan tiara duduk sendiri di bangku mereka
"Zo lo kenapa sih? Gue ada salah? Bilang zo!" Ucap tiara yang sudah tidak tahan lagi
"Minggir!" Ucap zoya dingin
"Zo" panggil tiara sambil menahan tangan zoya agar gadis itu tidak pergi
"Lepasin!" Tegas zoya
"Gue bilang lepasin!" Tegas zoya sambil menghempas tangan tiara begitu saja
Tiara hanya diam menatap zoya yang perlahan menjauh, matanya berkaca-kaca, apa salahnya? Dia saja tidak tau apa salahnya? Bahkan kemarin dia dan zoya masih baik-baik saja, tapi kenapa sekarang semua orang seperti benci padanya, anrez dan sekarang zoya, padahal mereka tau tiara benci sepi, tiara benci sendirian!
Tiara melangkah cepat menuju rooftop, tempat yang dulu sering dia kunjungi bersama anrez, namun sekarang bahkan pemuda itu hilang tanpa kabar satupun
"Salah gue apa? Kenapa semua orang menjauh, dan sekarang zoya, sahabat gue? Apa gue sehina itu di mata mereka!" Ucapnya mengungkapkan sesak yang ayng sedari tadi ia tahan, air matanya kini tumpah begitu deras
"Gue benci sendiri! Gue benci" teriaknya
"Sorry zo, gue harus ngelibatin lo dalam masalah yang gue buat sendiri, maaf gue emang brengsek zo, gue gak pantes buat lo" ucap raskal
Sejak semalam setelah pertengkaran hebatnya bersama zoya, raskal pergi ke bar dan mulai kembali ke kebiasaannya yang dulu, minum.
"Gue gak tau harus ngelampiasin rasa sakit gue gimana, cuma lo dulu yang ada buat gue, tapi brengseknya gue malah nyakitin lo" ucapan raskal ngelantur begitu saja
Awalnya dia tidak pernah ada niat untuk menyakiti zoya, tapi dia frustasi karena tidak bisa melupakan tiara, itu mengapa dia melampiaskan semua rasa sakitnya ke zoya, gadis yang tulus mencintai raskal
"Raskal!"
"Hai bang, lo di sini?" Tanya raskal setengah sadar
"Gue tau lo brengsek! Tapi gue gak nyangka lo nyakitin zoya!" Teriak lelaki itu
"Lo tau apa bang! Lo gak tau apa-apa!" Teriaknya
"Gue tau!" Azka benar-benar emosi pada raskal, dia sudah kehilangan akalnya sampai dia berani kembali meminum minuman beralkohol lagi
"Dan sekarang lo minum lagi! Lo mau anrez marah sama lo hah!" Azka menarik kerah raskal namun lelaki itu hanya tersenyum hambar
"Dia udah marah sama gue!" Ucap raskal
Bugh
Azka memukul raskal, raskal yang setengah sadar pun langsung jatuh begitu saja
"Gue tau lo terluka! Gue tau lo sakit, bukan berarti lo sakit dan lo terluka lo bisa seenaknya bikin orang terluka juga! Apa lo sadar sama perbuatan lo! Lo bisa aja ngehancurin persahabatan tiara sama zoya! Sadar gak lo!" Ucap azka
"Jangan pernah sebut nama tiara di depan gue!" Teriak raskal
"Lo harus perbaiki hubungan mereka!" Tegas azka
"Apa urusannya sama gue? Itu urusan mereka! Gue gak peduli" ucap raskal lalu melenggang pergi
"Bangs*t!" Umpat azka
KAMU SEDANG MEMBACA
BECAUSE OF YOU [END]
RomanceJangan pernah masuk ke dalam hidup gue, karena kalau lo gak bisa kasih warna lo yang yang akan terperangkap dalam kegelapan - Tiara Kita gak bisa melawan takdir, dan lo adalah takdir yang selalu gue sebut dalam sujud gue - Anrez Hidup ini gak semua...