Mimpi

1.1K 115 0
                                    

Happy reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading

.

.

.

"Kamu milikku.
Aku sangat mencintaimu Lee Jeno"

"Di kehidupan selanjutnya aku akan mencarimu dan menagih janjimu, mengerti"

"Jeno, seandainya ada kehidupan selanjutnya dan kita dipertemukan lagi. Aku yang akan menyatakan cinta lebih dulu, aku yang akan memelukmu lebih dulu, aku yang akan merayumu lebih dulu, aku yang akan menciummu lebih dulu"

"Jeno bangun, ini sudah pagi"

"JENO TOLONG LEPPAS"

"JENNO SAKITT"

"AAAAAA JENO"

"NANA!!!!" Lagi dan lagi, Jeno terbangun ditengah malam karna sebuah mimpi yang menurutnya sangat aneh. Dalam mimpi itu dia hanya mendengar suara suara tanpa melihat siapa yang berbicara

Ckleekkk..

Pintu kamarnya terbuka, memperlihatkan wajah mamanya yang khawatir "kenapa kamu berteriak tengah malam seperti ini?"

"Oh mama belum tidur?"

"Mama terbangun karna haus dan mendengar kamu berteriak. Ada apa?" Mamanya mendekat menghampirinya

"Bukan apa apa, hanya terbawa mimpi saja"

"Mimpi apa. Apa mimpi buruk?"

"Mungkin?"

"Ya sudah, ganti bajumu lihatlah itu sudah basah karna keringatmu. Dan tidurlah lagi" Jeno hanya mengangguk sebagai jawaban

.

"OI kenapa melamun?" Yukhei menepuk pundak Jeno yang terlihat diam dan melamun

"Tidak" jawab Jeno singkat

"Kenapa sendiri? Dimana Mark?" Tanya Aheng

"Pergi ke kelas 10-1 menaklukkan beruang" Jeno menjelaskan

"Kamu kenapa? Matamu sudah seperti panda" Jeno menoleh pada Yukhei yang bertanya

"Apa terlihat jelas?"

"Iya!"

"Akhir akhir ini setiap malam aku mimpi aneh membuatku terbangun dan tidak bisa tidur lagi" jelas Jeno dengan sedikit tawa kecilnya

Till the end of time (NoMinGS) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang