"Denger baik-baik ya tuan Bagaskara, gue normal dan akan tetap begitu" -Daru Raditya Caka
"Inget ini ya calon nyonya Bagaskara, gue bakal berjuang sampe lo bener-bener jadi pihak bawah" -Satria Bagaskara
"Disekolah ketua angkatan 97, diluar sekolah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari Jum'at siang kali ini anggota band "The Bajigur" memutuskan untuk mengadakan kumpulan rutin anggota sebelum besoknya mereka memulai latihan kembali. Kemal sebagai ketua band memutuskan bahwa mereka akan kumpul di kafetaria sekolah, alasannya karena suasananya yang lebih tenang daripada kantin sekolah, sehingga cocok digunakan untuk tempat diskusi mereka karena kedatangan vokaliat baru.
Baru saja Kemal, Raka, Zayn dan Eden bersiap untuk duduk, dari kejauhan terlihat member baru band mereka lari dengan tergesa-gesa.
Kemeja flanel yang pemuda itu kenakan tampak tersibak angin, menampilkan baju hitam dengan lambang not lagu terpampang jelas, sudah bisa di pastikan bahwa itu baju PDH Eskul Padus.
"Guys sorry banget guys, gue lupa konfirmasi kalo hari ini ada jadwal gue ngelatih padus kelas 10" Whisnu berucap dengan nafas terengah-engah.
"Yaaaaah" Ke-empat adik kelasnya ini kompak mendesah kecewa membuat Whisnu jadi merasa bersalah.
"Aduh sorry banget, gue ga bisa ikut kumpul guys.." Whisnu mengepalkan tangannya seperti benar-benar memohon maaf.
Kemal yang melihat Sang Pujaan Hati bersikap demikian jadi merasa tidak tega juga "Ya udah gak apa-apa Kang, nanti gue kabarin aja konsepnya kayak apa" Ujar pemuda berkulit tan itu, sambil tersenyum.
Whisnu yang mendengar itu jadi tersenyum senang "Bener ya? Kalo emang perlu diobrolin langsung ke aula utama aja ya? Gue disitu sampai jam 4"
"Iya Beb- Eh Kang, nanti gue kabarin" Kemal sekali lagi mengangguk untuk meyakinkan. Namun tetap saja Whisnu merasa bersalah, karna hari pertama ia kumpulan ia malah tidak bisa menyempatkan untuk ikut berkumpul.
"Nanti besok udah kelar latihan gue traktir deh ya?" Kali ini Whisnu beralih ke Eden, Zayn, dan Raka.
"Astaga santai aja atuh Kang. Kayak sama siapa aja?" Ini Kemal yang menjawab.
"Ya emang siapa?" Skak. Sepertinya Raka akan dihabisi oleh Kemal setelah ini, untungnya Kemal masih menahan amarahnya di depan Sang Pujaan Hati.
"Aduh jadi enak gini- Maksudnya jadi gak enak gini Kang" Eden menjawab dengan cengiran khasnya yang lanjut di sikut oleh Zayn.
"Maaf ya Kang, emang pada malu-malu in, tapi kalo beneran mau traktir ya gak nolak" Zayn yang biasanya paling waras, mendadak ikut-ikutan. Mendengar Zayn yang seperti ini, membuat Kemal, Eden dan Raka menyurakinya.
Whisnu terkekeh ditempat, merasa lega juga bahwa anggota bandnya, menerimanya dengan baik.
"WHISNU CEPETAN WOY!" Wanita bertubuh pendek yang terlihat menggemaskan itu memakai baju PDH Padus sama seperti Whisnu tengah berteriak dari kejauhan untuk memanggilnya. Whisnu balas mengangguk kemudian kembali menatap ke-4 adik kelasnya itu.
